PERISTIWA

75 Jenazah PMI Madura Tertahan, Akibat Terkendala Jadwal Penerbangan ke Indonesia

366
×

75 Jenazah PMI Madura Tertahan, Akibat Terkendala Jadwal Penerbangan ke Indonesia

Sebarkan artikel ini
Kasi Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja (Diskumnaker) Sampang, Agus Sumarso.

PETAJATIM.co, Sampang – Sebanyak 75 Jenasah Pekerja Migran Indonesia ( PMI) asal Madura masih tertahan di di negara tempat PMI tersebut bekerja.

Kasi Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja (Diskumnaker) Sampang, Agus Sumarso mengatakan, ada sekitar 75 Jenasah PMI se Madura yang tidak bisa dipulangkan ke Indonesia, khususnya ke Madura.

“Penyebab tidak bisa dipulangkan Jenasah PMI tersebut, karena tidak ada jadwal penerbangan ke Indonesia,” terangnya, Selasa (15/9/2020).

Pemerintah Indonesia khususnya Kabupaten Sampang melalui Diskumnaker Sampang selalu membantu dan menfasilitasi kepulangan jenasah PMI yang berasal dari Kabupaten Sampang.

“Pemkab Sampang siap menanggung biaya transportasi dari Bandara Juanda sampai ke rumah duka tempat Jenasah PMI berasal,” ungkapnya.

Sekali lagi untuk saat ini pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa, karena jadwal penerbangan ke Indonesia tidak ada.

“Insya Allah Kami akan membantu kepulangan jenasah PMI asal dari Desa Poreh ,Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang, pada tanggal (24/9/2020),” pungkasnya.

Penulis : Tricahyo
Editor : Heru