PETAJATIM.co, Sampang – Program pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Sampang, Madura terus digenjot. Selain pembangunan jalan poros kabupaten tahun ini pemerintah juga melaksanakan proyek pelebaran Jalan Rajawali, Kecamatan Sampang. Proyek tersebut dianggarkan sebesar Rp 1,5 miliar bersumber dari dana alokasi umum (DAU) 2022.
Kegiatan yang melekat di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sampang itu saat ini sedang dalam tahap pengerjaan awal.
Pantauan di lapangan, pelebaran jalan dilakukan di simpang tiga Traffic Light sebelah selatan. Terdapat tujuh bangunan milik Sekolah Dasar (SD) Karang Dalem I yang digusur untuk pekerjaan pelebaran jalan tersebut.
Selain itu, sejumlah papan reklame dan tiang listrik milik PLN yang terpasang di lokasi juga ikut dibongkar.
Kabid Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Sampang, Hasan Mustofa mengatakan nama kegiatan pekerjaan proyek tersebut adalah pelebaran radius tikung Jalan Rajawali. Pihak ketiga yang mengerjakan proyek itu adalah CV Batara Tirta Selecta dengan nilai kontrak Rp 1,4 miliar.
Dikatakan, pelebaran radius tikung Jalan Rajawali bertujuan menurunkan tingkat kemacetan dan memperlancar arus lalu lintas di jalur tersebut.
“Dari lokasi sebelumnya dilakukan pergeseran jarak tikung sepanjang 12,8 meter ke belakang dan juga tambahan Taper atau lajur perlambatan selebar 3 meter,” kata Hasan, saat ditemui di kantor Dinas PUPR, Senin (5/9/2022).
Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Sampang Sohebus Sulton menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan proyek pelebaran radius tikung Jalan Rajawali. Sebab, selama ini jalur tersebut sempit dan sering terjadi kemacetan.
“Sebagai wakil rakyat tentu sangat mendukung semua program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah, terutama pembangunan yang manfaatnya bisa langsung dirasakan masyarakat,” katanya.
Politisi Partai Gerindra itu mengingatkan pada rekanan agar betul-betul bekerja secara profesional dan menghasilkan pekerjaan yang berkualitas. Termasuk memperhatikan faktor keselamatan para pengendara dan dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan sekitar.
“Sekecil apapun bentuk kesalahan harus dihindari,” pungkas Sulton.
Penulis : Zainal Abidin
