KINERJA

Pembangunan Rumah Kemasan di Sampang Telan Dana Rp 1,8 Miliar

238
×

Pembangunan Rumah Kemasan di Sampang Telan Dana Rp 1,8 Miliar

Sebarkan artikel ini
Tukang melanjutkan pengerjaan proyek pembangunan rumah kemasan yang berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa, Kecamatan Sampang.

PETAJATIM.co, Sampang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang berupaya mendorong kualitas standarisasi pengemesan produk Industri Kecil Menengah (IKM). Salah satunya, dengan membangun rumah kemasan yang berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa, Kecamatan Sampang.

Proyek yang menelan dana sebesar Rp 1,8 miliar itu sampai saat ini masih tahap pengerjaan. Proyek tersebut dikerjakan CV Baruna alamat Jalan H. Agus Salim No.7 Sampang. Jangka waktu pelaksanaan proyek yaitu selama 120 hari kalender terhitung mulai tanggal 19 Juli 2021.

Selain pembangunan gedung. Pemkab juga melaksanakan program pengadaan mesin rumah kemasan dengan anggaran Rp 1.088.567.000. Tender ini dimenangkan oleh CV Karya Mandiri yang juga beralamat di Jalan H. Agus Salim No.7 Sampang.

Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Sampang Suhartini Kiptiati mengutarakan, pembangunan rumah kemasan merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam membantu para pelaku IKM meningkatkan standarisasi packaging atau kemasan produk.

“Pembangunan rumah kemasan ini sebagai upaya penyiapan fasilitas pendukung pengembangan produk pangan lokal,” kata Suhartini, Kamis (4/11/2021).

Menurut dia, rumah kemasan akan melayani kemasan produk pangan lokal yang ada di Kota Bahari, sehingga produsen atau pelaku IKM tidak perlu lagi mengirimkan produknya untuk dikemas di luar kota. Dengan demikian, akan mengurangi biaya sehingga harga produksi bisa ditekan dan bisa bersaing dengan produk lain.

“Selama ini pengemasan produk IKM kita masih dilakukan di luar Sampang, jadi dengan adanya rumah kemasan nantinya pelaku IKM tidak usah jauh-jauh ke luar kota untuk mengemas produk,” ujarnya.

Kunci produk pangan lokal ada pada packaging atau kemasan, kemasan lokal sebenarnya sudah cukup bagus, tetapi untuk bisa menembus pangsa pasar dan memenuhi kualitas ekspor, maka diperlukan adanya rumah kemasan.

“Salah satu syarat untuk bisa memasarkan produk packagingnya itu harus bagus dan berstandar nasional,” pungkasnya.

Sementara itu, Anggota Komisi II DPRD Sampang Alan Kaisan menyambut baik adanya pembangunan rumah kemasan tersebut. Ia berharap nantinya fasilitas tersebut betul-betul bermanfaat bagi para pelaku IKM maupun UKM dalam meningkatkan usahanya.

“Kami titip kepada pelaksana agar proyek itu dikerjakan dengan baik dan sesuai RAB. Mengingat bangunannya menggunakan konstruksi baja,” kata Alan.

Penulis : Zainal Abidin
Editor : Heru