KRIMINAL

Gegara Hutang Berujung Maut, Pria di Arosbaya Bangkalan Bacok Teman Sendiri Hingga Tewas

471
×

Gegara Hutang Berujung Maut, Pria di Arosbaya Bangkalan Bacok Teman Sendiri Hingga Tewas

Sebarkan artikel ini
Korban pembunuhan sempat dilarikan ke Puskesmas Arosbaya.

Petajatim.co, Bangkalan – Seorang pria inisial S warga Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan tega membacok teman sendiri hingga tewas. Kasus pertikaian berujung maut itu gegara soal hutang piutang bisnis mobil yang dijalankan 3 sahabat karib tersebut.

Peristiwa pembunuhan yang mengegerkan warga setempat itu, terjadi sekitar pukul 11.00 siang hari. Saat itu kedua teman dekat tersangka sedang bertamu kerumahnya untuk membahas soal mobil yang sempat ditarik oleh pemiliknya.

Menurut keterangan salah seorang saksi mata yang tidak bersedia disebutkan namanya, menuturkan, ketika kedua teman tersangka bertandang kerumahnya mereka sebelumnya sempat berbincang-bincang akrab tanpa ada terdengar percekcokan.

Namun entah apa penyebabnya, tiba-tiba suasana berubah memanas, terdengar nada keras seperti terjadi pertengkaran hebat. Bahkan mereka biasa disebut 3 serangkai itu terjadi saling kejar mengejar antara tersangka sambil membawa senjata tajam dengan kedua teman karibnya itu. Hingga salah seorang korban berhasil dibacok tersangka sampai tewas di tempat kejadian

“Sebetulnya mereka bertiga merupakan berteman baik, berbincang soal mobil yang dijadikan bisnis. Tetapi kami tidak tahu apa penyebabnya sampai terjadi percekcokan hingga terjadi peristiwa pembacokan oleh tersangka terhadap teman baiknya itu sampai salah satunya meregang nyawa akibat dibacok senjata tajam setelah berhasil dikejar tersangka,” tuturnya, Kamis (17/9/2020).

Saat petajatim.co, mencoba konfirmasi kepada aparat Polsek Arosbaya terkait kasus pembunuhan tersebut, namun belum dapat memberikan keterangan secara resmi. Berdasarkan pantauan dilapangan korban tewas itu dibawa ke Puskesmas Arosbaya tapi kemudian dilarikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syamrabu Bangkalan.

Penulis : Jamal
Editor : Heru