KINERJA

Anggaran Pengadaan Mobdin Bupati- Wabup Sampang Dipangkas, Dialihkan Untuk Pencegahan Covid-19

33
×

Anggaran Pengadaan Mobdin Bupati- Wabup Sampang Dipangkas, Dialihkan Untuk Pencegahan Covid-19

Sebarkan artikel ini
Sejumlah mobil dinas para pejabat Sampang saat di parkir.

petajatim.co, Sampang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang terpaksa memangkas anggaran dalam program pengadaan mobil dinas (mobdin) Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) sebesar Rp 1,1 miliar. Pemangkasan anggaran pengadaan mobdin tersebut dialihkan untuk pencegahan dan penanggulangan virus Corona (Covid-19).

Kepala Bagian (Kabag) Umum Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Sampang, Muhammad Fadeli membenarkan, anggaran pengadaan mobdin Bupati dan Wabup dipangkas Rp 1,1 miliar. Sehingga dari anggaran sebesar Rp 3 miliar menyusut hingga menjadi Rp 1,9 miliar.

“Anggarannya dialihkan untuk percepatan pencegahan dan penanggulangan Covid-19,” terang Fadeli saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon. Selasa (21/04/2020).

Dengan anggaran Rp 1,9 miliar, Pemkab hanya bisa melakukan pengadaan satu unit mobdin. Sementara untuk jenis mobil yang dipilih tetap Toyota Alphard.

Lebih jauh Fadeli mengatakan, tender ulang program pengadaan mobdin Bupati dan Wabup sudah diumumkan kepada masyarakat melalui sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) kabupaten Sampang.

Tander pengadaan barang/jasa tersebut dibuka pada 7 April 2020, dan saat ini tahapannya sudah sampai pada tahapan pengumuman pasca kualifikasi.

“Tander ulang pengadaan mobdin Bupati menggunakan sistem tander biasa, kami harap prosesnya berjalan lancar. Sehingga program ini bisa segera terealisasi,” ucapnya.

Terpisah, Anggota Banggar DPRD Sampang Alan Kaisan menjelaskan, bahwa secara umum pemangkasan tidak hanya dilakukan terhadap program pengadaan mobil dinas Bupati dan Wabup saja. Tapi juga dilakukan di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD), terutama anggaran yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) maupun Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Pemangkasan anggaran di tiap OPD sebesar 50 persen dari total anggaran yang didapat. Kalau di DPRD itu sekitar Rp 7 miliar,” terangnya.

Politikus Partai Gerindra menyampaikan, anggaran untuk pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di Sampang sekitar Rp 43 miliar. Ia berharap agar anggaran tersebut dapat terealisasi dengan baik.

“Kami sepakat dengan Bapak Bupati yang akan menindak tegas oknum yang berani bermain-main dengan anggaran pencegahan Covid-19,” pungkasnya. (nal/her)