PETAJATIM.co, Sampang – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang mengagendakan kegiatan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah proyek pembangunan infrastruktur yang sedang dalam proses pengerjaan. Sidak akan difokuskan pada pengerjaan proyek peningkatan struktur jalan poros kabupaten.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi III DPRD Mohammad Subhan, Minggu (15/08/2021). Subhan mengatakan bahwa sidak yang dilakukan untuk mengecek progres pengerjaan, kualitas dan dampak yang ditimbulkan dari kegiatan pengerjaan yang sangat ini sedang berlangsung. Mengingat masyarakat juga ada yang menyampaikan keluhan terkait gangguan yang terjadi saat proyek dikerjakan.
“Kita mau lihat sejauh mana progres dan kualitas kerja kontraktor yang memenangkan proyek tersebut, apakah sudah sesuai ketentuan apa tidak,” ucap Subhan saat ditemui di rumahnya.
Menurutnya dia, sidak yang dilakukan anggota dewan sifatnya hanya sebagai pengawasan dan evaluasi kinerja pemerintah dalam hal penggunaan anggaran di bidang infrastruktur. Karena anggaran yang digunakan itu merupakan realisasi dari perencanaan dan program sehingga perlu juga pengawalan dari DPRD sebagai mitra pemerintah yang berwenang mengawasi penggunaan dana pemerintah.
Pihaknya ingin mengetahui dari dekat sejauh mana pelaksanaan di lapangan serta ingin memastikan apakah sejumlah proyek peningkatan struktur jalan poros kabupaten tahun ini berjalan sesuai dengan RAB dan petunjuk teknis (juknis) serta bestek yang sebenarnya.
“Sebagai implementasi dari pengawasan, kita akan siapkan evaluasi sejumlah pembangunan yang dinilai bermasalah sesuai informasi atau aspirasi yang diterima dari masyarakat,” kata Politikus PPP itu.
Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Sampang, Abdus Salam mengatakan, tahun ini anggaran yang dikucurkan pemerintah dalam proyek peningkatan struktur jalan poros Kabupaten besar. Karena itu, perlu pengawasan yang maksimal dari eksekutif maupun legislatif agar pembangunan berjalan baik dan sesuai ketentuan.
Pihaknya akan terus mengawasi serapan anggaran pembangunan infrastruktur yang terus berjalan hingga akhir tahun ini. Agar jangan sampai program pembangunan yang dilaksanakan tidak terkesan hanya mengejar serapan anggaran tanpa memperhatikan kualitas pengerjaan.
Menurut Politikus Partai Demokrat itu, pemantauan dan pengawasan terhadap pelaksanaan proyek perlu dilakukan sejak dini. Agar pembangunan berjalan maksimal dan sesuai harapan sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat.
Berdasarkan data yang dihimpun Petajatim.co, tahun ini Pemkab Sampang melaksanakan sejumlah proyek peningkatan struktur jalan poros kabupaten. Diantaranya, ruas jalan Tambelangan-Banyuates senilai Rp 6.700.048.400. Proyek ini dikerjakan oleh PT. Haka Utama Sejahtera.
Peningkatan struktur jalan Gunung Rancak-Tobai timur dengan pagu anggaran Rp 9.943.908.115. Proyek ini juga dikerjakan PT. Haka Utama Sejahtera.
Kemudian, jalan Panggung-Pangilen senilai Rp 3.638.893.186. Pelaksana proyek yaitu PT. Duta Ekonomi. Lalu, jalan Robatal-Karang Penang dengan anggaran Rp 1.993.567.514 digarap CV. Prabu Alam dan Karang Penang-Tamberu senilai Rp 1.991.622.733. Proyek ini dikerjakan oleh CV. Daras Rohil.
Penulis : Zainal Abidin
Editor : Heru
