DESAKINERJA

Dukung Pencegahan Stunting, Pemdes Daleman Bantu Cukupi Kebutuhan Air Bersih Warga

59
×

Dukung Pencegahan Stunting, Pemdes Daleman Bantu Cukupi Kebutuhan Air Bersih Warga

Sebarkan artikel ini
Warga desa Daleman, kecamatan Kedungdung, kabupaten Sampang mengambil air bersih dari tandon yang dibangun menggunakan dana desa tahun anggaran 2023.

PETAJATIM.CO, Sampang – Dalam rangka mendukung program nasional pencegahan stunting. Pemerintah desa (Pemdes) Daleman, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, membangun tandon untuk membantu mencukupi kebutuhan air bersih bagi warganya.

 

Pembangunan tandon air yang dibiayai dari dana desa (DD) tahun anggaran 2023 itu berlokasi di dusun Bates. Saat ini, keberadaan tandon air tersebut banyak dimanfaatkan oleh warga setempat untuk memenuhi kebutuhan air bersih.

 

Kepala desa (Kades) Daleman Hj. Nor Hasanah mengatakan, selain digunakan untuk kegiatan pembangunan jalan. Program dana desa (DD) tahun anggaran 2023 juga dialokasikan untuk kegiatan pembangunan tandon air bersih.

 

“Tahun ini kami membangun tandon untuk mencukupi kebutuhan air bersih warga. Anggaran pembangunan tandon dialokasikan dari DD,” katanya, Sabtu (23/12/2023).

 

Pembangunan tersebut dilakukan sebagai bentuk komitmen Pemdes Daleman dalam rangka mendukung program pencegahan stunting melalui penyediaan air bersih.

 

Nor Hasanah mengatakan, masalah ketersediaan air bersih ini sangat erat kaitannya dengan masalah stunting atau gangguan pertumbuhan pada balita.

 

Penyediaan air bersih memiliki peran penting dan berkontribusi besar dalam penurunan stunting karena berhubungan erat dengan upaya pencegahan infeksi penyakit.

 

Menurut Nor Hasanah, masyarakat terutamanya anak-anak wajib mendapatkan air bersih dan sanitasi yang baik. Sebab, apabila anak-anak tidak mendapatkan air bersih dan sanitasi yang baik, akan beresiko mengalami stunting.

 

“Selain menyediakan kebutuhan air bersih. Kami (Pemdes Daleman) juga menggalakkan program posyandu balita dan pemeriksaan kesehatan terhadap ibu hamil dan menyusui,” ujarnya.

 

Kusairi, salah satu tokoh pemuda desa Daleman mengapresiasi kinerja pemerintah desa dalam mengelola dana desa (DD) dan anggaran dana desa (ADD).

 

Dirinya berharap kedepan bagaimana pemerintah desa Dalaman bisa mengelola APBDes berbasis kinerja. Tujuannya, agar program pembangunan dapat berjalan baik dan maksimal.

 

Reporter  : Zainal Abidin