PETAJATIM.CO || Surabaya– Dukungan partai politik untuk pasangan bakal calon kepala daerah (Bacakada) KH Muhammad bin Muafi Zaini dan Abdullah Hidayat di Pilkada Sampang 2024 bertambah.
Terbaru, pasangan calon bupati dan wakil bupati Sampang itu menerima rekom dari PDI Perjuangan. Rekom partai berlambang banteng moncong putih itu diserahkan di kantor DPD PDIP Jawa Timur, Kamis, 22 Agustus 2024.
Surat rekomendasi B1KWK yang diterima Kiai Mamak-Abdullah Hidayat ini ditandatangani oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tertanggal 11 Agustus 2024.
Surat rekom tersebut diterima bersamaan dengan 10 calon kepala daerah meliputi Kabupaten Banyuwangi, Lumajang, Kabupaten Kediri, Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto, Nganjuk, Tuban dan Bangkalan.
Dengan tambahan dukungan dari PDIP, maka, kekuatan koalisi Kiai Mamak-Abdullah Hidayat untuk mengarungi kontestasi Pilkada 2024 sudah melampaui ambang batas pencalonan cabup-cawabup yang diusung partai atau gabungan partai.
Dari total tujuh parpol yang sudah mendukung, Kiai Mamak-Abdullah Hidayat sudah mengantongi dukungan 17 kursi parpol di DPRD. Jumlah ini melebihi batas minimal dukungan 20 persen kursi dari total 45 kursi DPRD setempat.
Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Budi Kanang Sulistyono mengucapkan selamat kepada seluruh pasangan calon bupati dan wakil bupati yang sudah resmi menerima surat rekomendasi untuk maju di Pilkada 2024.
Pihaknya meminta kepada semua bacakada yang sudah menerima rekom untuk segera melakukan konsolidasi pemenangan dengan DPC PDIP setempat.
“Dari semua calon kepala daerah yang kita usung ada sebagian yang memang bukan kader PDIP. Seperti pasangan Kiai Mamak-Abdullah Hidayat, tapi kita sering bertemu dan ngobrol bareng dan dilihat dari auranya insya Allah pasangan Kiai Mamak-Abdullah Hidayat ini akan menang di pilkada Sampang,” katanya.
Kanang mengatakan calon kepala daerah harus disiapkan dengan baik dan pintar menata mulai dari hati, pikiran, karakter, spirit, relasi dan amunisi.
“Dari sekarang semua persiapan sudah harus mulai ditata dengan baik mulai dari hati, pikiran, hubungan dan amunisi,” pungkas mantan bupati Ngawi.
