HUMANIORA

Kolaborasi Pemkab Sampang dan Baznas Bedah Rumah Nenek Buwat

110
×

Kolaborasi Pemkab Sampang dan Baznas Bedah Rumah Nenek Buwat

Sebarkan artikel ini
Nenek Buwat Saat Dikunjungi Pemkab Sampang Bersama Baznas.

PETAJATIM.co, Sampang – Pemerintah Kabupaten Sampang melalui Dinas Sosial berkolaborasi dengan Baznas Sampang mengunjungi kediaman Nenek Buwat, lansia yang hidup sebatangkara dan tinggal di rumah yang tidak layak huni di Desa Komis, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang untuk memberikan bantuan, Kamis (4/1/2021).

Kasi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam , Dinas Sosial Sampang, Imron mengatakan, pihaknya mengunjungi kediaman Nenek Buwat dalam rangka silahturrahmi dan memberikan bantuan sembako untuk bisanya meringankan kebutuhan hidup sehari hari.

“Kami sudah pernah memberikan bantuan kepada Nenek Buwat di tahun 2018 melalui program bantuan individu yang tidak direncanakan dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 2.500.000,” terangnya.

Sekedar meluruskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sampang yang terkesan tutup mata itu tidak benar adanya.

“Kami sudah pernah memberikan bantuan kepada Nenek Buwat untuk biaya hidup sehari hari melalui program bantuan individu yang tidak direncanakan di tahun 2018,” paparnya.

Sementara itu Tofik dari Baznas menyampaikan, pihaknya bersama Pemkab Sampang berkolaborasi selalu hadir ditengah tengah nasib masyarakat yang tidak beruntung , seperti nasib Nenek Buwat yang hidup sebatangkara dan tinggal dirumah yang tidak layak huni.

“Kami sudah melihat kondisi dan situasi keadaan rumah Nenek Buwat yang benar benar tidak layak huni. Dari hasil verifikasi dan kelayakan Nenek Buwat layak untuk mendapat program biaya hudup seumur hidup atau bedah rumah,” ungkapnya.

Dari hasil kesepakatan pihaknya menawarkan 2 opsi, yaitu mau program biaya hidup seumur hidup atau bedah rumah.

“Dari hasil kesepakatan Nenek Buwat menginginkan bedah rumah dan kami segera melaporkan ke pimpinan bahwa kondisi nenek Buwat Layak mendapatkan program tersebut,” tegasnya.

Dalam waktu dekat pencairan dana bedah rumah nenek Buwat akan terealisasi dengan anggaran Rp 12.500.000 untuk membedah rumah sehingga layak huni.

“Kami akan berkoordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan ( Forkopimcam) Kedungdung dan Pemerintah Desa Komis untuk pelaksanaan kegiatan bedah rumah. Maklum kondisi Nenek Buwat yang sudah lansia dan sebatangkara tidak mungkin bedah dilakasanakan olehnya,” pungkasnya.

Penulis : Tricahyo
Editor : Heru