PERISTIWA

Laka Maut Diwilayah Pantura Kembali Menelan Korban Jiwa

31
×

Laka Maut Diwilayah Pantura Kembali Menelan Korban Jiwa

Sebarkan artikel ini
Kondisi sepeda motor Vario rusak parah setelah di hantam sebuah minibus hingga korban meninggal dunia

petajatim.co, Sampang – Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) berujung maut kembali terjadi di daerah Pantura (pantai utara). Tepatnya di Jalan Raya Desa Rabiyan, Kecamatan Ketapang, Sampang. Kali ini antara sebuah Minibus melawan 2 pengendara motor yang menyebabkan korban meninggal dunia di tempat Kejadian, Minggu (06/10/2019), pukul 11.00.WIB.

Peristiwa naas tersebut terjadi, saat iring-iringan rombongan kendaraan pengantin sebanyak 7 mobil terdiri dari 4 minibus, 2 kendaraan pribadi dan 1 mobil Patwal Satlantas Polres Bangkalan melaju dari arah barat menuju timur.

“Namun kendaraan minibus warna hijau dengan Nopol S 7337 J yang dikemudikan oleh Gatot Iswahyudi ( 43) alamat Desa Sidogembul, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan itu mencoba mendahului sepeda motor. Tiba-tiba sopir minibus kaget karena ada kotak amal ditengah jalan, sehingga minibus mengambil jalur terlalu kanan,” jelas Kapolsek Ketapang Iptu Budi Purnomo, melalui Kasubag Humas Polres Sampang, Aipda Yoyok YP.

Karena keluar dari jalur, lanjut dia, pada saat berbarengan melaju sepeda motor Vario Vario Nopol L 3833 QQ yang dikendarai Abdul Rouf (27) asal Desa Pacentan Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Bangkalan yang membonceng Misruki (33) asal Desa Bira Tengah Kecamatan Sokabanah, Sampang dari arah berlawanan.

“Setelah menabrak sepeda motor dari arah depan, sopir minibus mencoba membanting stir ke kiri, namun malah menabrak sepeda motor yang coba didahului sebelumnya. Akibatnya pengendara motor Vario Nopol M 4115 NK, Nisaul Khoiriyah (18) meninggal dunia sedangkan Istijabul Lana (7 ) yang dibonceng korban mengalami luka cukup serius. Keduanya asal Desa Rabiyen Kecamatan Ketapang yang coba didahului sebelumnya,” paparnya.

Berdasarkan hasil olah TKP, tambahnya, kondisi korban yang meninggal dunia mengalami luka serius di kepala bagian belakang sebelah kanan. Sedangkan Istajibul Lana menderita luka yang cukup parah pada bagian kepala sebelah atas, serta di bagian bibir atas dan bawah, sehingga terpaksa dirujuk ke RSUD Bangkalan.

“Sedangkan kondisi Abdul Ro’uf mengalami luka dibagian bibir dan gigi lepas sebanyak 5 buah, kini dilarikan ke rumah sakit setempat. Sementara kendaraan minibus mengalami kerusakan pada bagian depan sebelah kanan. Untuk kendaraan Vario milik korban yang meninggal rusak parah dibagian depan dan kendaraan Vario yang dikendarai Abdul Ro’uf sepion patah kanan kiri,” pungkasnya. (tricahyo/her)