KINERJA

Proyek Pemeliharaan Rutin Halte Bus Kota Bahari, Satu Unit Nilainya Rp 10 Juta

138
×

Proyek Pemeliharaan Rutin Halte Bus Kota Bahari, Satu Unit Nilainya Rp 10 Juta

Sebarkan artikel ini
Kondisi bangunan halte bus di jalan Syamsul Arifin, kecamatan Sampang yang rusak parah.

PETAJATIM.co, Sampang – Dinas Perhubungan (Dishub) kabupaten Sampang program tahun ini menjalankan program pemeliharaan rutin halte bus. Rencananya, ada lima halte (dari total 14 halte) di Kota Bahari yang akan dilakukan pemeliharaan atau perbaikan.

Lima halte itu ialah halte di jalan raya Camplong, jalan Diponegoro sebelah barat SMAN 3 Sampang, Syamsul Arifin, Jrengik dan di jalan raya Torjun.

Kepala Dishub Sampang Aji Waluyo melalui Sekertaris Yulis Juwaidi mengatakan, program pemeliharaan halte bus dianggarkan Rp 50 juta. Setiap pengerjaan dikalkulasi menghabiskan dana Rp 10 juta.

Proyek tersebut dikerjakan CV Syania yang beralamat di jalan Imam Bonjol, kelurahan Dalpenang, kecamatan Sampang. Masa kontrak kerja selama 90 hari terhitung mulai tanggal 27 Agustus – 24 Nopember 2020.

“Pengerjaan akan dimulai Minggu depan. Kami sudah wanti-wanti kepada rekanan agar langsung bekerja,” katanya, Selasa (08/09).

Yulis mengatakan, tingkat kerusakan di masing-masing halte tidak sama atau bervariasi. Halte yang rusak parah itu di jalan raya Camplong, Diponegoro, Syamsul Arifin dan Torjun.

Kenapa anggaran masing-masing halte bisa sama padahal kerusakannya berbeda? Karena atap halte yang sekarang digunakan akan diganti dengan yang model melengkung dan kualitasnya lebih bagus. Tujuannya agar halte tidak mudah rusak.

“Dalam rencana anggaran biaya (RAB) tidak disebutkan per item. Tapi secara global, kalau misalnya nanti masih ada sisa dana, Maka akan dilakukan penambahan volume pengerjaan,” ujar Yulis.

Penulis : Zainal A
Editor : Heru