petajatim.co, Sampang – Umarroh (24) pelaku pembobol SDN 2 Banyusokah, asal Dusun Lon Lebar Desa Banyusokah Kecamatan Ketapang, berhasil diringkus Satreskrim Polsek Ketapang, pada tanggal 29 Februari 2020 lalu.
Waka Polres Sampang Kompol M. Lutfi didampingi Kapolsek Ketapang Iptu Budi Purnomo menyampaikan, pelaku melakukan aksi pencurian dan pemberatan di SDN Banyusokah 2 pada hari Kamis 6 Februari 2020 sekitar pukul 05.30 WIB. Pelaku berhasil mengambil satu unit proyektor, satu unit stavolt, satu unit mixer, dua unit power sound, dua unit mikrofon beserta kabelnya, empat mic salon ACR 12 volt, dan satu unit prametrik.
“Kejadian baru diketahui setelah penjaga sekolah mau membuka pintu kelas dan ruang guru. Penjaga sekolah sangat kaget melihat pintu kantor guru terbuka dengan kondisi rusak. Kemudian Yasid penjaga sekolah memeriksa ternyata banyak barang inventaris sekolah yang hilang,” terang M Lutfi, Jum’at (6/3/2020)
Kemudian ia menambahkan, melihat banyak barang inventaris sekolah yang hilang segera Yasid membeeitahukan kepada dewan guru dan kepala sekolah.
“Melihat itu semua dewan guru SDN Banyusokah 2 segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ketapang,” imbuhnya.
Menindaklanjuti laporan atas peristiwa pencurian dan pemberatan Satreskrim Polsek Ketapang segera bertindak cepat untuk melakukan penyelidikan dan memburu pelakunya.
“Mendapat informasi pelaku berada di suatu tempat, Satreskrim segera melakukan penangkapan terhadap tersangka di Desa Banyusangka Kecamatan Tanjung Bumi Kabupaten Bangkalan. Atas perbuatannya tersangka dijerat Pasal 363 Ayat (1) ke 3,5 KUHP dengan ancaman penjara selama 6 tahun,”pungkasnya. (tricahyo/her)
