petajatim.co, Sampang – Suasana Car Free Day (CFD) di lapangan Wijaya Kusuma Sampang terasa berbeda dibandingkan minggu-minggu sebelumnya. Pasalnya terlihat sejumlah pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) ikut larut dalam acara senam bersama dengan masyarakat lainnya. Tema yang diusung “”Satu Dalam Perbedaan, Kita Semua Bersaudara”, Minggu (13/10/2019).
Bupati Sampang, H Slamet Junaedi yang hadir dalam CFD tersebut menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan ini karena dapat memupuk rasa kebersamaan antara semua lapisan masyarakat dengan Forkopimda. Sehingga terbangunnya jalinan hubungan yang erat antara semua komponen bangsa tersebut, dapat menangkal faham radikalisme dan bentuk teror apapun yang saat ini mulai mengganggu keutuhan bangsa.
“Apalagi masyarakat Sampang di kenal dengan istilah “Sumbu Pendek”, sehingga rawan terjadinya gesekan dengan pihak lain. Jadi kegiatan seperti ini menjadi salah satu peredam terjadinya konflik interes, karena terciptanya hubungan yang harmonis antara pemerintah dengan seluruh elemen masyarakat,” ujar H Isi sapaan akrabnya di sela-sela CFD.
Sementara itu dalam CFD itu, keseruan senam bersama semakin terlihat disaat orang nomor satu di Sampang turut senam bersama Kapolres AKBP Didit Bambang WS, sambil berusaha mengikuti gerakan yang dipandu instruktur senam.
Selain pemberian hadiah door price kepada para peserta senam dari panitia penyelenggara. Juga dilakukan pengucapan ikrar bersama sesuai dengan tema yang diusung yakni, ” Satu Dalam Perbedaan, Kita Tetap Satu Saudara”.
CFD kali ini juga di hadiri Waka Polres Sampang, Kompol Suhartono, Kepala Cabang BRI Sampang, PJU Polres Sampang beserta jajarannya, sejumlah anggota Kodim 0828 Sampang, anggota Persatuan Senam Indonesia (Persani) Sampang dan sebagian lapisan masyarakat Sampang. (tricahyo/her)
