LAINNYA

14 Penyandang Disabilitas Kecamatan Pangarengan Dapat Bantuan Biaya Hidup Dari Pemkab Sampang

28
×

14 Penyandang Disabilitas Kecamatan Pangarengan Dapat Bantuan Biaya Hidup Dari Pemkab Sampang

Sebarkan artikel ini
Penyandang Disabilita di Dampingi TKSK, Kepala Desa Ragung, Petugas Dinas Sosial Sampang.

petajatim.co, Sampang – Sebanyak 14 orang penyandang disabilitas Kecamatan Pangarengan mendapat bantuan biaya hidup sebesar Rp 2 juta selama setahun dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang. Bantuan itu disalurkan melalui Dinas Sosial (Dinsos) Samping, sebagai wujud kepedulian pemerintah terhadap para penyandang disabilitas.

Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Disabilitas, Dinsos Sampang, Hairul Anwarrudin, menyatakan, bantuan itu diberikan setelah Bupati Sampang, H Slamet Junaidi menyetujui pengajuan proposal biaya hidup bagi penyandang disabilitas Kecamatan Pangarengan melalui Tenaga Kesejahtraan Sosial Kecamatan (TKSK) setempat.

“Untuk tahun ini para penyandang disabilitas asal Desa Ragung Kecamatan Pangarengan yang mendapat bantuan biaya hidup sebanyak 14 orang dengan nominal sebesar Rp 2 juta per orang,” jelas Hairul Anwaruddin, Kamis (26/12/2019).

Disampaikan juga oleh TKSKĀ Kecamatan Pangarengan, Slamet mewakili penyandang disabilitas Kecamatan Pangarengan, ia mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pemkab Sampang dengan merealisasikan pengajuan yang difasilitasi TKSK tersebut.

“Memang tidak semua penyandang disabilitas di Kecamatan Pangarengan mendapat bantuan biaya hidup. Karena sebagian besar memang dapat tercover semua mengingat terbatasnya anggaran yang ada. Jadi diharap bersabar semoga pada tahun berikutnya akan menerima bantuan juga,” ujar Slamet.

Sementara Kepala Desa (Kades) Ragung, Kecamatan Pangarengan, Semar Kanji menyampaikan, pihaknya merasa terharu atas kepedulian Bupati Slamet Junaidi dan Wabup H Abdullah Hidayah terhadap nasib warganya yang mengalami keterbatasan secara fisik tersebut.

“Mudah-mudahan bantuan biaya hidup bagi penyandang disabilitas tersebut dapat meringankan beban hidup mereka,” tandas Semar Kanji. (tricahyo/her)