petajatim.co, Sampang – Musaiyana menorehkan prestasi sebagai pemuda pelopor terbaik tingkat Nasional 2019, bidang kepeloporan Agama, Sosial dan Budaya yang diselenggarakan oleh Deputi Bidang Pengembangan Pemuda, Kementerian Pemuda Dan Olah Raga (Kemenpora) Republik Indonesia. Putri asal Kabupaten Sampang tersebut berhasil menyingkirkan 53 nominasi yang lain dari 24 Provinsi seluruh Indonesia.
Proses seleksi pemilihan pemuda pelopor dilaksanakan secara berjenjang mulai dari tingkat Kabupaten/Kota, tingkat Provinsi hingga tingkat Nasional. Dari penilaian yang cukup ketat tersebut, akhirnya Musaiyana terpilih menjadi yang 3 terbaik di tingkat Nasional mewakili Provinsi Jatim.
Merry Ariawati, Kasi Pemberdayaan Pemuda, Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Sampang, menyampaikan, Musaiyana merupakan pemuda Pelopor hasil seleksi tingkar Kabuaten Sampang Tahun 2018.
“Ia dikirim untuk seleksi tingkat Jatim bersama dengan 3 pemuda pelopor lainnya mewakili Sampang. Dari hasil seleksi tersebut Musa (sapaan akrabnya) ternyata terpilih sebagai peserta terbaik untuk bidang Kepeloporan Agama, Sosial dan Budaya dengan projectnya berjudul Sampang Young Inspiration,” jelas Merry, Rabu (9/10/2019).
Selanjutnya, kata Merry, untuk mendapatkan tiket lolos ke seleksi tingkat Nasional, maka dilakukan tes lapangan oleh dewan juri dari Kemenpora pada tanggal 11 September lalu. Pada proses berikutnya, Musa bersama 52 peserta dari berbagai Provinsi seluruh Indonesia.
“Dia mengikuti seleksi pemaparan di Deputi Pengembangan Pemuda, Kemenpora, mulai tanggal 1sampai 4 Oktober kemarin. Alhamdulillah, hasilnya dia masuk dalam 3 terbaik tingkat Nasional, menyusul peserta terbaik 1 dari Lampung dan Maluku terbaik kedua, ” paparnya.
Menanggapi atas terpilihnya dia sebagai pemuda pelopor, Musaiyana mengatakan, bahwa ia bertekad akan merubah image negatif tentang Sampang yang selama ini dikenal sebagai daerah rawan konflik.
“Kami ingin mengajak generasi muda Sampang untuk menunjukkan kepada dunia luar, bahwa Kabupaten Sampang bukan daerah yang menakutkan. Namun masyarakatnya santun dan mempunyai pemikiran yang maju seperti daerah lainnya, ” ucapnya penuh rasa bangga.
Ia menjelaskan, projeck sosial yang ia rintis menekankan tentang 12 projeck perdamaian kepada anak–anak di pelosok desa. Sedangkan projeck sosial merupakan gerakan sosial kepemudaan yang berbasis relawan untuk memberikan perubahan nyata untuk Kabupaten Sampang dan Indonesia dengan diberi judul Sampang Young Inspiration
Ditambahkannya, bahwa keberhasilan yang telah dia capai juga berkat doa restu masyarakat Sampang, serta dukungan dan kontribusi positif dari Bupati Sampang, H Slamet Junaedi dan Wabup, H Abdullah hidayat, maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang telah membantu dia sehingga terpilih sebagai pemuda pelopor terbaik Nasional.
“Semoga prestasi yang saya capai bisa memotivasi pemuda-pemudi Sampang yang lain, agar mampu bersaing dalam berprestasi. Sehingga dapat diperhitungkan oleh daerah lainnya,” tukasnya. (tricahyo/her)