PETAJATIM.co, Sampang – Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa timur menganggarkan dana Rp 400 juta dalam program pemeliharaan rutin jembatan jalan provinsi ruas Sampang – Ketapang dan Sampang – Omben tahun anggaran 2020.
Jenis kegiatan pemeliharaan yang dijalankan berupa pemasangan batu, pembangunan plengsengan, perbaikan saluran irigasi, dan pengecatan bangunan jembatan.
Berdasarkan data di dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) UPT PU Bina Marga Provinsi Jawa timur tahun anggaran 2020. Terdapat 21 titik jembatan di jalan provinsi ruas Sampang – Ketapang yang masuk dalam program pemeliharaan.
Puluhan jembatan yang dimaksud adalah jembatan Patemon di kilometer (KM) 3+190, jembatan Malaka KM 10+760, jembatan Komis KM 10+220, jembatan Tenjui di KM 12 + 560, jembatan Menor KM 14 + 130, jembatan Lenteng KM 14 + 230, jembatan Sawah Tengah KM 21 + 300 dan jembatan Katong KM 21 + 800 di jalan raya Sawah Tengah kecamatan Robatal.
Lalu jembatan Katong di KM 21 + 800, jembatan Sarangan KM 23 + 240, jembatan Batu-batu KM 23 + 800, jembatan Pringkeles Tragih KM 24 + 490, jembatan Ngur Bungur KM 25 + 152 dan jembatan Bates KM 25 + 700.
Kemudian, jembatan Pringkeles KM 26 + 080, jembatan Jelgung KM 26 + 200, jembatan Klampis KM 26 + 590, jembatan Kembar KM 28 + 100, jembatan Sumber Penang KM 30 + 300, Aeng Cellep KM 34 + 390 dan terakhir jembatan Lon Lebar KM 39 + 200 tepatnya di jalan raya Ketapang Laok kecamatan Ketapang.
Namun hingga memasuki triwulan ketiga. Proyek yang dilaksanakan dengan swakelola itu terkesan belum menyentuh jembatan di ruas tersebut. Pasalnya, semua jembatan masih terlihat kotor dan tidak terawat.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pembantu Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa timur di Sampang Mohammad Haris mengatakan jika, program pemeliharaan rutin jembatan di jalan Sampang – Ketapang dan Sampang – Omben telah terealisasi.
“Program pemeliharaan rutin jembatan sudah dikerjakan,” ujarnya, Sabtu (08/08/2020).
Haris mengatakan, program pemeliharaan jembatan jalan provinsi dilaksanakan selama satu tahun anggaran. Semua jembatan yang ada dilakukan pemeliharaan berupa perbaikan dan pengecatan.
“Sebagian jembatan sudah dilakukan pemeliharaan. Sisanya akan dikerjakan Minggu depan,” pungkasnya. (nal/her)