PETAJATIM.co, Sampang – Wakil Bupati (Wabup) H Abdullah Hidayat juga sebagai Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Sampang menyatakan, peringatan Hari Pramuka Ke-59 Tahun 2020 berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan adanya pandemi Covid 19, sehingga dalam pelaksanaan kegiatan harus mematuhi ketentuan protokol kesehatan.
Pria yang biasa disapa H Ab itu menjelaskan, bahwa Peringatan Hari Pramuka ke-59 2020 ini masih dalam situasi wabah corona. Oleh karena itu seluruh rangkaian kegiatannya harus memperhatikan protokol kesehatan.
Hari Pramuka jatuh tanggal 14 Agustus mendatang mengusung tema yang diangkat pada peringatan Hari Pramuka ke-59 Tahun 2020 secara nasional adalah “Peran Gerakan Pramuka Ikut Membantu Dalam Penanggulangan Bencana Covid-19 dan Bela Negara”
Sebelumnya Kwarnas Gerakan Pramuka dalam surat edarannya menegaskan bahwa rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari Pramuka ke-59 secara nasional agar dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia.
“Dalam merayakan peringatan Hari Pramuka ke 59, Kwarcab Pramuka Sampang telah melaksanakan kegiatan sosial berupa donor darah. Selanjutnya Kamis (13/8) memberikan bantuan 1.200 masker kepada para nelayan di tiga titik, antara lain di wilayah Camplong, Pelabuhan Tanglok dan di Desa Aengsareh, Kecamatan Kota Sampang,” jelas H Abdullah, Rabu (12/8/2020).
Terkait dengan kegiatan pada hari H yang jatuh pada tanggal 14 Agustus nanti, ia mengatakan masih menunggu petunjuk dan arahan dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa juga sebagai Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) GP. Kwarda Jatim yang akan di sampaikan melalui video confrence.
“Yang jelas pada puncak peringatan Hari Pramuka 14 Agustus nanti, kita akan mengelar tasyakuran bersama seluruh pengurus dan anggota Pramuka. Namun tentu saja tetap dengan menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak,” tutupnya. (tricahyo/her)