PETAJATIM.co, Sampang – Musahrotul Ula hanya bisa tersenyum ketika Bupati Sampang H. Slamet Junaidi datang berkunjung ke rumahnya di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang. Remaja 14 tahun itu langsung sungkem kepada Bupati dan menghaturkan selamat datang.
Musahrotul Ula adalah seorang anak yatim piatu. Selama ini ia tinggal bersama Sutimah neneknya yang sakit-sakitan. Rumah yang mereka tempati sudah tidak layak huni karena bangunannya hampir roboh.
Melihat kondisi itu, Bupati H. Slamet Junaidi tergerak hatinya untuk membantu meringankan beban hidup keluarga tersebut. Selain akan merenovasi rumah yang ditempati, mantan DPR RI itu juga akan membantu membiayai sekolah Musahrotul Ula hingga ke perguruan tinggi.
Bupati Slamet Junaidi memang dikenal sebagai sosok dermawan dan perduli terhadap sesama. Setiap bulan ia rutin memberikan santunan kepada anak-anak yatim dari 14 kecamatan di Sampang. Dalam draf APBD Tahun 2021 juga ada pos anggaran Rp 1,5 miliar untuk program santunan anak yatim.
Slamet Junaidi mengatakan, dalam memimpin Sampang pihaknya tidak hanya fokus membangun infrastruktur. Namun kesejahteraan masyarakat juga menjadi perhatian utama. Terutama kesejahteraan para anak yatim dan kaum duafa.
“Ula putus sekolah sejak lulus SD karena faktor ekonomi keluarga. Karena itu kita akan membantunya untuk melanjutkan pendidikan hingga ke perguruan tinggi,” katanya, Jumat (04/05/2021).
Selain itu, pihaknya juga akan membantu meringankan beban hidup keluarga tersebut dengan memberikan bantuan sembako dan merenovasi rumah yang ditempati. Bahkan, menawarkan Musahrotul Ula untuk tinggal di Pendopo.
“Rumahnya akan direnovasi menggunakan dana pribadi saya. Ini kami lakukan semata-mata sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat kurang mampu. Kami akan terus menyisir masyarakat kurang mampu yang memang membutuhkan uluran tangan,” pungkasnya.
Penulis : Zainal Abidin
Editor : Heru