KINERJA

Belum Setahun, Proyek Jalan Provinsi Sampang-Ketapang Rp 20 M Sudah Rusak

174
×

Belum Setahun, Proyek Jalan Provinsi Sampang-Ketapang Rp 20 M Sudah Rusak

Sebarkan artikel ini
Pengendara motor melintas di jalan provinsi Sampang-Ketapang yang berlubang.

PETAJATIM.co, Sampang – Tahun lalu Pemerintah (Pemprov) Jawa Timur mengerjakan proyek rekonstruksi dan pelebaran ruas jalan raya Sampang-Ketapang. Akan tetapi, kualitas pekerjaan proyek tersebut patut dipertanyakan. Sebab, belum sampai setahun kondisi jalan sudah berlubang, seperti yang terlihat di jalan raya Pangilen, Kecamatan Sampang.

Berdasarkan data yang dihimpun Petajatim.co, paket proyek tersebut dikerjakan oleh PT Trijaya Adymix dengan nilai kontrak 20.313.141.798. Lokasi pengerjaan dimulai dari Kilometer (KM) 3+490 Desa Tanggumong sampai KM 10+220 Desa Komis Kedungdung.

Imam Nawawi, warga Komis, menyampaikan jika proyek rekonstruksi dan pelebaran jalan Sampang-Ketapang selesai dikerjakan akhir tahun lalu. Akan tetapi, dirinya heran melihat hasil pekerjaannya. Sebab, selain berlubang jalan juga bergelombang.

Menurut dia, aspal jalan terlihat kasar sehingga air mudah meresap dan merusak struktur jalan. “Belum lama dibangun tapi sudah rusak, bayangkan 2 atau 3 tahun kedepan akan seperti apa jalan ini,” katanya.

Pria 51 tahun itu berharap lubang jalan itu segera diperbaiki atau ditambal tujuannya agar kerusakan tidak bertambah.

Sementara itu, Kepala UPT Pembantu Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur di Sampang, Muhammad Haris melalui Koordinator Teknik Jalan Moh. Tami mengaku belum mengetahui kondisi tersebut. Pihaknya juga belum tahu apakah pemeliharaan atau perbaikan ruas itu sudah diserahkan ke UPT apa belum.

“Terima kasih atas informasinya, nanti kami laporkan dulu ke atasan,” ujar Tami.

Penulis : Zainal Abidin
Editor : Heru