PETAJATIM.co, Sampang – Proyek pembangunan Pelabuhan Trunojoyo di Desa Taddan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur mendapat atensi dari Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jawa Timur, dr Agung Mulyono.
Proyek milik Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim dengan pagu anggaran Rp 15 miliar itu diharapkan dapat terlaksana dengan baik dan selesai tepat waktu.
Berdasarkan data di LPSE Provinsi Jatim tender proyek pembangunan pelabuhan Trunojoyo Sampang dimenangkan oleh PT Bimapatira Pradanaraya asal Sukoharjo Jawa Tengah dengan nilai kontrak Rp 12.834.828.742.
“Proyek pembangunan Pelabuhan Trunojoyo masuk dalam program Nawa Bhakti Satya Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yaitu Jatim Akses,” kata Agung Mulyono saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon selulernya,” Kamis (14/7/2022).
Agung mengatakan proyek pembangunan pelabuhan Trunojoyo bertujuan untuk mempercepat waktu tempuh perjalanan dari Pulau Madura menuju Probolinggo dengan menggunakan jalur transportasi laut.
“Dari Madura ke Probolinggo lewat jalur darat itu bisa memakan waktu 7 sampai 8 jam. Tapi kalau ditempuh melalui jalur laut hanya butuh waktu sekitar 4-5 jam. Artinya bisa lebih cepat nyampek,” katanya.
Secara khusus ia berpesan kepada pihak ketiga yang mengerjakan proyek tersebut agar bekerja secara profesional dan menghasilkan pekerjaan berkualitas, sesuai dengan rencana anggaran biaya (RAB) dan tidak molor.
Politisi Partai Demokrat itu juga mengatakan, pihaknya akan mengawasi pelaksanaan proyek tersebut dengan melakukan monitoring ke lapangan untuk memastikan apakah proyek dikerjakan sesuai perencanaan atau tidak.
“Masyarakat bisa ikut mengawal proyek pembangunan pelabuhan Trunojoyo sampai tuntas. Kalau ada temuan segera laporkan ke Komisi D DPRD Jatim,” pungkasnya.
Sekedar informasi, tahun ini sejumlah pelabuhan yang dikelola Pemprov Jatim mendapat kuncuran dana dengan total nilai Rp 120 miliar untuk kegiatan fisik. Perinciannya, Pelabuhan Paciran Kabupaten Lamongan Rp 51 miliar, Pelabuhan Probolinggo senilai Rp 16 miliar, Pelabuhan Masalembu Sumenep Rp 15 miliar, Pelabuhan Jangkar Situbondo Rp 15 miliar, Pelabuhan Trunojoyo Sampang juga Rp 15 miliar. Terakhir, Pelabuhan Bawean Gersik senilai Rp 8 miliar.
Penulis : Zainal Abidin
