PETAJATIM.co, Bangkalan – Penyaluran anggaran penanganan Covid -19 yang digelontorkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan sebesar Rp 80 juta untuk tiap kecamatan sebagian besar telah direalisasikan. Salah satu diantaranya Kecamatan Arosbaya memastikan bahwa bantuan dana itu telah terserap sebesar 80 persen dengan mengalokasikan untuk 5 item.
Dari 5 item tersebut pertama pembayaran honor untuk Tim Gugus Tugas Covid-19 personilnya terdiri dari 60 anggota, kedua digunakan untuk pembelian Alat Kesehatan (Alkes) dan ketiga adalah biaya pembuatan dekorasi, seperti banner. Lalu item ke empat adalah biaya makanan dan Minuman (Mamin) terakhir ialah anggaran Bahan Bakar Minyak (BBM).
Mahrus SH MM Camat Arosbaya saat ditemui diruangannya mengatakan, perincian anggaran Covid-19 untuk honor tim gugus tugas sebanyak 60 anggota, anggaran yang terserap sebesar Rp 27 juta yang dialokasikan selama 3 bulan.
Ia menambahkan, sedangkan anggaran BBM menelan dana Rp 10 juta selama 3 bulan, lalu pembuatan banner sebesar Rp 2 juta itu pun sudah termasuk dekorasi, sementara biaya Mamin menghabiskan anggaran Rp 6 juta. Biaya yang banyak terserap adalah untuk pengadaan Alkes yakni mencapai Rp 35 juta, dana tersebut dipakai untuk baju Alat Pelindung Diri (APD), alat semprot disinfektan, serta pengadaan 900 buah masker, hand sanitizer.
“Namun anggaran dana belum terserap 100 persen karena kita masih menunggu untuk tahap ke tiga sampai saat ini masih tersisa anggaran sebanyak Rp 20 juta hanya tinggal menunggu dalam tahap pengajuan proses pencairannya. Jadi saya berharap agar masyarakat Arosbaya menyadari tentang bahaya penyebaran Covid-19, sehingga harus mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat,” Mahrus, Jum’at (10/7/2020)
Ia pun menyampaikan, bahwa pihaknya juga sering memberikan sosialisasi terhadap masyarakat agar selalu menggunakan masker jika bepergian terutama di tempat kerumunan, menjaga jarak dan rajin cuci tangan.
“Sebagaimana kita ketahui, Kecamatan Arosbaya selama pandemi Covid -19 pernah menempati rangking 1 dalam penyebaran virus corona,” tandasnya. (jamal/her)
