KINERJA

BPK Audit Pengunaan Dana BOS SMPN di Bangkalan

384
×

BPK Audit Pengunaan Dana BOS SMPN di Bangkalan

Sebarkan artikel ini
Foto ilustrasi dari pihak ketiga.

PETAJATIM.co, Bangkalan – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) saat ini tengah melakukan audit penggunaan dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) SMP di Kabupaten Bangkalan. Pemeriksaan tersebut dilaksanakan terhitung sejak awal Februari 2021, namun sejauh ini hasil audit belum dapat diketahui.

Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Burneh, Hermanto mengakui bahwa tim audit BPK memeriksa realisasi anggaran dana BOS 2020 di sekolahnya.

“Selama masa pandemi Covid 19 ini, kita telah mengalokasikan sebagian dana BOS untuk perbaikan honor Guru Tidak Tetap (GTT),” jelas Hermanto melalui pesan singkat WhatsApp pribadinya, Sabtu (13/2/2021).

Selain itu dia juga menjelaskan terkait penggunaan dana BOS semua sekolah di periksa oleh BPK termasuk SMPN 2 Burneh.

“Kemarin semua sekolah telah di periksa oleh BPK sesuai jadwal masing-masing. Giliran lembaga saya hari Senin kemarin, tetapi hasilnya belum keluar karena masih dalam proses pemeriksaan,” ungkap Hermanto.

Sementara itu Kepala Bidang (Kabid) SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan, Jupri saat dikonfirmasi membenarkan adanya pemeriksaan seluruh SMP oleh BPK. Namun ia berdalih bahwa pemeriksaan itu memang program rutin setiap tahun.

Bahkan tidak hanya lembaga sekolah saja yang diperiksa, tetapi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan juga akan diperiksa, mengingat BPK melakukan audit anggaran negara setiap tahun.

“Ia memang benar BPK saat ini tengah memeriksa penggunaan dana BOS di seluruh SMP di Bangkalan. Itu program rutin yang dilaksanakan oleh lembaga negara tersebut setiap tahun,” terangnya.

Secara bergiliran tambahnya setiap lembaga sekolah akan di audit, Senin kemarin SMPN 1 Kenang, kemudian dilanjutkan ke SMPN 1 Socah. “Termasuk juga sejumlah lembaga Sekolah Dasar Negeri (SDN) juga diperiksa,” tutupnya.

Penulis : Jamal
Editor : Heru