PETAJATIM.co, Sampang – Pengurus cabang Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Kabupaten Sampang melaksanakan kegiatan rapat kerja (Raker) di kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sampang, Kamis (29/12/2022).
Rapat kerja yang dipimpin Ketua Umum ABTI Sampang Ir R.P. Muhammad Zis itu dihadiri oleh Ketua KONI Sampang H. Abd Wasik, Ketua Harian ABTI Sampang H. Nor Alam dan seluruh jajaran pengurus bidang.
Ketua Umum ABTI Sampang Ir R.P. Muhammad Zis mengatakan, raker tersebut merupakan rapat yang pertama digelar dengan tujuan untuk perkenalan pengurus dan juga membahas terkait dengan program kerja di 2023.
“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Ketua KONI Sampang H. Abd Wasik yang telah meluangkan waktunya untuk menghadiri rapat kerja pengurus ABTI Sampang periode 2021-2025,” ucapnya.
Zis mengatakan, program kerja cabor ABTI Sampang di tahun 2023 akan fokus pada kegiatan sosialisasi ke masyarakat. Sosialisasi sangat penting dilakukan untuk mengenalkan olahraga bola tangan di tengah masyarakat. Mengingat olahraga tersebut masih belum familiar.
Dalam kegiatan sosialisasi itu pihaknya akan menggandeng Dinas Pendidikan (Disdik) Sampang, Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dan organisasi kepemudaan.
“Kami juga akan bekerjasama dengan Poltera untuk menjaring atlet bola tangan dari kalangan pelajar dan mahasiswa,” ujar Zis.
Menurutnya, untuk bisa mencetak atlet berprestasi tidak semudah membalikkan telapak tangan. Butuh kerja keras dari semua pengurus dan tidak boleh ada kubu-kubuan dalam menjalankan organisasi olahraga. Apalagi bola tangan ini merupakan cabang beregu.
“Untuk menjadi cabor berprestasi dibutuhkan kerjasama yang solid antar pengurus dalam menjalankan organisasi dan melakukan pembinaan terhadap atlet sehingga nantinya diharapkan bisa menghasilkan atlet yang handal,” tegas Zis.
Ditempat yang sama, Ketua KONI Sampang Abd. Wasik mengapresiasi atas terbentuknya cabor Abti. Ia berharap Abti dapat memberikan kontribusi prestasi yang maksimal untuk Sampang.
“Di Sampang ada 18 cabor baru yang sudah masuk ke KONI salah satunya yaitu cabor bola tangan,” katanya.
Wasik mengatakan, olahraga bola tangan merupakan salah satu olahraga yang sering dipertandingakan di Olimpiade maupun di Porprov. Menurutnya cabor bola tangan memiliki peluang yang cukup besar untuk bisa berprestasi. Sebab, fasilitas dan Sarana prasarana untuk latihan atlet sudah lengkap tinggal bagaimana memaksimalkan pembinaan atlet.
“Semua cabor memiliki kesempatan yang sama untuk bisa bertanding di ajang Porprov Jatim 2023 mendatang. Karena itu perlu mempersiapkan semuanya sejak awal khususnya untuk cabor baru,” pungkasnya.
Penulis : Zainal Abidin