PETAJATIM.co, Sampang – Salah satu tugas Kedeputian III Kantor Staf Presiden adalah memberikan dukungan percepatan pelaksanaan monitoring dan evaluasi program prioritas nasional dan pengelolaan isu strategis.
Kedeputian III Kantor Staf Presiden melakukan kunjungan lapangan dalam rangka memonitoring dan evaluasi implementasi penyaluran pupuk bersubsidi di Kabupaten Sampang
Salah satu lumbung pangan nasional isu yang menjadi fokus adalah perkembangan implementasi Kartu Tani dalam penyaluran subsidi pupuk. intregrasi Kartu Tani dengan e Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok Tani (RDKK) dan proses distribusi pupuk bersubsidi.
Plt Kepala Dinas Pertanian Sampang Suyono mengatakan, kunjungan Kedeputian III Kantor Staf Presiden untuk melakukan kunjungan lapangan di Kabupaten Sampang.
“Rombongan melakukan kunjungan langsung kelapangan dengan mendatangi beberapa kios-kios yang menjual pupuk bersubsidi, dan beritraksi langsung dengan petani ,” terangnya.
pihaknya sudah berupaya semaksimal mungkin berkolaborasi dengan beberapa pihak untuk mendata para petani yang belum masuk data e-RDKK.
“Untuk tahun 2020 yang terdata di e-RDKK sebanyak 124.471 orang, dan untuk tahun 2021 sebanyak 161.143 petani. Jadi ada tambahan sekitar 40 ribuan orang yang terdata di tahun 2021,” ungkapnya.
Pihaknya dalam hal ini bekerjasama dengan Bank BNI 46 untuk mengaktifkan kartu tani tersebut.
“Kami menggerakkan semua tenaga lapangan untuk aktifikasi kartu tani yang belum menyetorkan formulir pengaktifan kartu tani tersebut untuk di proses dan kirim ke Bank BNI,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kunjungan itu, Deputi III Kepala Staf Kepresidenan Panutan Sulendrakusuma, Tenaga Ahli Utama Bustanul Arifin, Tenaga Terampil Khaira Abdillah serta dua orang Tenaga Ahli Madya Kedeputian III Kantor Staf Kepresidenan, yakni Wisnu Aji Nugroho dan Asmiati Malik, Kasi Pupuk dan Pestisida Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur Edi Purwanto.
Penulis : Tricahyo
Editor : Heru