PETAJATIM.co, Sampang — Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Desa Prajjan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang. Akibat laka tersebut 2 pengendara motor meninggal dunia dilokasi kejadian. Rabu (16/12/2020), sekitar pukul 10.30 WIB.
Kedua korban yang terlibat kecelakaan dibawa ke Puskesmas Camplong. Korban meninggal atas nama Muhaji alias Pak Muin warga Dusun Banjar Tengah, sedang lawannya bernama Abror warga Dusun Rosong, keduanya warga Desa Banjar Tabulu, Kecamatan Camplong.
Kecelakaan sempat memacetkan arus lalu lintas, karena warga yang ingin melihat kejadian itu berkerumun ditengah jalan. Diduga kedua motor tabrakan adu banteng (saling berhadapan langsung) dengan kecepatan tinggi.
Kronologis peristiwa maut itu berawal saat motor Honda Vario Nopol L 2998 SL yang dikemudikan oleh Muhaji melaju dari arah selatan ke utara. Sementara itu, dari arah berlawanan datang Honda Supra X Nopol L 5025 FW yang dikendarai Abror.
Sesampainya di lokasi kejadian, pengendara Vario diduga berpindah jalur untuk menghindari jalan berlubang. Namun naas, saat menghindari jalan rusak tersebut, Abror dengan Honda Supra X tak dapat menghindari motor didepannya. Akhirnya terjadilah tabrakan adu banteng dengan kecepatan tinggi sehingga kedua pengemudi terlempar dan mengalami luka cukup serius.
“Laka lantas antara sesama pengemudi motor, diduga ingin menghindari jalan rusak namun dari arah berlawanan ada kendaraan lain. Jadi mereka bertabrakan depan sama depan,” kata Amsalil salah satu saksi di lokasi kejadian.
Siang itu, Amsalil warga setempat tengah mengolah sawahnya. Karena mendengar suara benturan yang sangat nyaring, ia pun penasaran ingin mencari apa penyebabnya, ternyata ada tabrakan antara dua motor dengan kondisi korban luka parah.
“Kedua korban mengalami luka berat di kepala dan tidak sempat tertolong, mayatnya sudah dievakuasi petugas,” imbuhnya.
Amsalil mengungkapkan, dilokasi kejadian memang kerap terjadi kecelakaan, terutama pengendara sepeda motor akibat menghindari lubang yang ada di jalan. Sementara hingga saat ini lubang tersebut dibiarkan tanpa dilakukan perbaikan oleh pihak terkait.
“Kadang ditutup sama warga tapi berlubang lagi, sering banyak yang jatuh,” tukasnya.
Senada yang disampaikan oleh Kanit Laka Polres Sampang, Ipda Eko Puji Waluyo, membenarkan telah terjadi kecelakaan di Desa Prajjan, Kecamatan Camplong yang menyebabkan 2 korban jiwa.
“Kami menugaskan petugas untuk datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP, dengan mengamankan barang bukti, memeriksa saksi-saksi, meminta visum dari Puskesmas Camplong guna penyelidikan lebih lanjut,” tutupnya.
Penulis : Tricahyo
Editor : Heru
