PETAJATIM.co, Sampang – Pengerjaan proyek pembangunan pengendali banjir Kali Kamoning senilai Rp 63 miliar terus dikebut. Minggu depan, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas akan melakukan survey ke lokasi untuk melihat hasil konstruksi pengerjaan proyek tersebut.
“Semula surveynya itu dijadwalkan Senin kemarin. Tapi berhubung karena di BBWS ada kegiatan vaksinasi untuk semua pegawainya. Maka survey ditunda dan dijadwalkan minggu depan,” kata Kabid Pengelolaan Sungai Dinas PUPR Sampang Indah Sri Wahyuni di ruang kerjanya, Selasa (03/08/2021).
Indah menyampaikan, dalam survey tersebut pihak PPK akan mengecek hasil konstitusi yang sudah dikerjakan, kualitas pengerjaan dan melihat lokasi selanjutnya yang akan dipasang sheet pile.
“Kemungkinan survey proyek dilaksanakan Senin tanggal 9 Agustus,” katanya.
Secara teknis tidak ada kendala dalam pengerjaan proyek pembangunan pengendali banjir tersebut. Selama ini, proses pengerjaan proyek berjalan sesuai progres. Dari 4 ribu Corrugated Concrete Sheet Pile (CCSP) yang direncanakan sekitar 2 ribu diantaranya sudah terpasang.
“Minggu kemarin progres pengerjaan proyek sudah 45 persen,” ujarnya.
Berdasarkan papan informasi yang terpasang di lokasi. Proyek pembangunan pengendali banjir Kali Kamoning digarap oleh PT. Jaya Etika Teknik KSO dengan nilai kontrak Rp 63.379.961.000 dari pagu anggaran sebesar Rp 95.057.905.000.
Teken kontrak kerja dilakukan pada 17 Februari 2021. Sementara waktu pelaksanaan proyek selama 317 hari.
Penulis : Zainal Abidin
Editor : Heru
