petajatim.co, Sampang – Peringati HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Sampang ke 20, mengelar bakti sosial dengan memberikan bantuan paket sembako kepada para korban kerusuhan Wamena yang dilaksanakan di Kecamatan Kota, Selasa (26/11/2019).
Ketua DWP Sampang, Hj Mimin Slamet Junaidi, menyatakan, sebagai bentuk kepedulian terhadap korban kerusuhan Wamena asal Sampang yang kini terpaksa harus kembali ke kampung halamannya masing-masing. Maka dimoment HUT DWP ke 20 tersebut, segenap pengurus dan anggota berbagi dengan mereka yang tertimpa musibah.
“Mereka merantau dengan mengadu nasib di Wamena untuk menafkahi keluarganya. Namun tanpa diduga musibah kerusuhan yang terjadi beberapa bulan lalu, membuat warga asal Sampang terpaksa harus pulang ke kampung halaman dengan meninggalkan harta benda yang dikumpulkan dengan susah payah di tanah perantauan,” tutur Mimin didampingi istri Wabup Hj Fenni Abdullah Hidayat.
“Melihat nasib mereka tersebut menjadi perhatian khusus bagi ibu-ibu yang tergabung dalam Darma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten untuk memberikan bantuan sekedarnya sebagai wujud meringankan beban penderitaan yang dialami para pengungsi tersebut, ” tambahnya.
Proses penyerahan bantuan berupa paket sembako tersebut diterima langsung oleh korban yang tinggal di wilayah Kecamatan Kota berdasarkan data yang ada di Dinas Sosial (Dinsos) Sampang. Sedangkan untuk korban yang tinggal diluar Kecamatan Kota, diwakilkan melalui Camat masing-masing.
“Bantuan yang diterima oleh Camat tersebut, nantinya akan diserahkan kepada korban yang terdata di desanya masing-masing serta berkoordinasi dengan Kepala Desa (Kades) setempat, ” ujarnya.
Berdasarkan data Dinsos, jumlah korban kerusuhan Wamena di Kecamatan Omben yang mendapatkan bantuan sebanyak 31 penerima. Untuk Kecamatan Kota Sampang tercatat 85 penerima, Kecamatan Torjun 2 penerima, Kecamatan Karang Penang hanya 1 orang, sedangkan Kecamatan Camplong ada 86 penerima. (tricahyo/her)