PETAJATIM.co, Sampang – Proyek peningkatan struktur jalan poros Tambelangan-Banyuates, Kecamatan Tambelangan terus dikerjakan. Sejauh ini, progres pengerjaan proyek senilai Rp 6.674.985.439 itu baru mencapai 45 persen.
Hal itu disampaikan Kabid Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sampang Hasan Mustofa, Selasa (22/06/2021).
Hasan mengatakan, waktu pelaksanaan proyek peningkatan jalan poros Tambelangan-Banyuates yaitu selama 160 hari. Pengerjaan dimulai sejak Mei kemarin.
“Sampai saat ini progres pengerjaan mencapai sekitar 45 persen,” katanya.
Dikatakan, pengerjaan pembangunan tembok penahan tanah (TPT) dan saluran sudah tuntas. Saat ini, pihak pelaksana yaitu PT. Haka Utama Sejahtera tengah fokus mengerjakan pembangunan jalan.
“Berdasarkan mutual check awal (mc-0) yang sudah dilakukan pengerjaan pembangunan jalan atau ready mix sudah mencapai 25 persen,” ujarnya.
Mutual check awal (MC-0) itu merupakan kegiatan perhitungan kembali volume item pekerjaan dan disesuaikan antara gambar rencana dengan kondisi lapangan. Sehingga mendapatkan volume aktual dengan kondisi real pekerjaan.
Sementara itu, Solehuddin, warga Tambelangan meminta agar pengerjaan proyek jalan dikebut mengingat jalan itu merupakan akses utama warga.
“Kami minta kepada pelaksana agar pengerjaannya dikebut. Tapi dengan tetap menjaga dan mengutamakan kualitas,” katanya.
Menurut dia, setiap warga negara tentunya berharap infrastruktur jalan yang dibangun pemerintah itu memiliki mutu dan kualitas yang baik, sesuai dengan spek dan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Sehingga proyek tidak mudah rusak.
“Sebagai warga kami sangat berterima kasih kepada Pemkab Sampang yang telah membangun jalan ini. Tapi, dalam pengerjaannya tolong diperhatikan dan diawasi secara maksimal. Supaya anggaran yang dikeluarkan tidak sia-sia dan betul-betul bermanfaat bagi masyarakat,” ucap pria 36 tahun itu.
Penulis : Zainal Abidin
Editor : Heru
