KINERJA

Proyek Gorong-gorong Rp 6 Miliar Tunggu Pengiriman U-Ditch

171
×

Proyek Gorong-gorong Rp 6 Miliar Tunggu Pengiriman U-Ditch

Sebarkan artikel ini
Kondisi saluran drainase yang akan diperbaiki di Jalan Jaksa Agung Suprapto Kecamatan Kota.

PETAJATIM.co, Sampang – Proyek pembangunan saluran drainase atau gorong-gorong di Kabupaten Sampang senilai Rp 6.045.000.000 hingga kini belum dikerjakan. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) berdalih masih menunggu pengiriman u-ditch dari pabrikan.

Kabid Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Sampang Hasan Mustofa mengatakan, proyek pembangunan saluran drainase akan dilakukan ditiga lokasi. Yakni di jalan Jaksa Agung Suprapto, Wijaya Kusuma dan Syamsul Arifin.

Kontrak kerja dengan rekanan pemenang lelang proyek dimulai sejak 21 Juni 2021. Namun sejauh ini pengerjaan fisik di lapangan belum dilakukan karena masih menunggu pengiriman U-Ditch.

“Semua tiga-tiganya masih proses pemesanan U-Ditch. Tidak ada kendala teknis ataupun yang lain,” ujar Hasan, Senin (12/07/2021).

Hasan menjelaskan, untuk pembangunan gorong-gorong di Jalan Wijaya Kusuma direncanakan sepanjang 500 meter dengan mengelilingi lapangan Wijaya Kusuma. Bangunan drainase yang ada saat ini itu akan dibongkar.

Proyek saluran drainase Jalan Jaksa Agung Suprapto dilaksanakan sepanjang 340 meter. Pengerjaan akan dimulai dari depan Puskesmas Kamoning kebarat.

Sedangkan proyek saluran drainase di Jalan Syamsul Arifin direncanakan sepanjang 142 meter. Titik nol pengerjaan dari depan Pasar Margalela.

Proyek saluran drainase Jalan Jaksa Agung Suprapto dimenangkan oleh PT. Kartika Chandra dengan nilai kontrak Rp 2.220.491.876.

Proyek saluran drainase di Jalan Wijaya Kusuma dimenangkan oleh PT Haka Utama Sejahtera dengan nilai kontrak Rp 3.010.488.734.

Sementara proyek gorong-gorong di Jalan Syamsul Arifin dimenangkan CV. AQJ Jaya dengan kontrak Rp 798.504.963.

“Kalau bahan material U-Ditchnya sudah datang. Proyek itu akan langsung digarap,” timpalnya.

Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Sampang Moh. Farfar meminta agar pengerjaan proyek saluran drainase di lokasi tersebut segara dimulai. Jangan jadikan ketersediaan bahan material sebagai kendala.

“Sambil lalu menunggu U-Ditch datang. Rekanan bisa memulai pengerjaan pembongkaran dan penggalian tanah,” ujarnya.

Penulis : Zainal Abidin
Editor : Heru