PETAJATIM.co, Sampang – Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia ( PPNI) Sampang, Romseh bertekad memperjuangkan nasib anggotanya di Musyawarah Wilayah ( Muswil) DPW PPNI ke 10 di kota Malang. Sabtu ( 27/11/2021).
Pelaksanaan Muswil DPW PPNI ke 10 dijadwal mulai hari ini Sabtu 27 – 28 besok , kegiatan dilaksanakan di Hotel Aria Gajayana kota Malang.
Dalam Muswil kali ini membahas AD/ART dan membahas program PPNI 5 tahun ke depan serta pemilihan ketua baru DPW PPNI.
Dalam Muswil kali ini diikuti sebanyak 38 DPD Kabupaten / Kota yang diwakili 3 suara , DPW 5 suara dan perhimpunan seminar sebanyak 20 orang suara.
Ketua PPNI Sampang , Romseh menyampaikan, pihaknya perwakilan Kabupaten Sampang turut hadir di Muswil ke 10 bertujuan untuk memperjuangkan nasib anggotanya agar nasib lebih baik dan layak.
“Kami DPD Sampang yang paling utama mengusulkan tentang Perawat Poskesdes menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau minimal Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK ) dan itu usulan harga mati,” tegasnya.
Kemudian Ia menambahkan, pihaknya berharap usulan dari DPD Sampang menjadi perhatian di Muswil DPW PPNI ke 10 ini, terlepas siapa yang nantinya menjadi ketua .
“Kami memperjuangkan usulan kami demi kesejahteraan anggota PPNI Sampang agar nasibnya jauh lebih baik,” pungkasnya.
Untuk diketahui, perebutan Ketua DPW PPNI yang baru ada 2 kandidat , yaitu Doktor Mustafa Haris yang juga sebagai pembina Stikes Ngudia Husada Bangkalan dan incumben, Profesor Nursalam.
Penulis. : Tricahyo
Editor. : Heru.
