PERTANIAN

Sawah Terendam Banjir, Warga Desa Banjar Talela Swadaya Perbaiki Saluran Air

82
×

Sawah Terendam Banjir, Warga Desa Banjar Talela Swadaya Perbaiki Saluran Air

Sebarkan artikel ini
Warga Banjar Talela tengah memperbaiki gorong-gorong yang tersumbat.

PETAJATIM.co, Sampang  – Curah hujan yang lebat menyebabkan lahan petani di Desa Banjar Talela,  Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, terendam banjir sehingga tanaman padi terancam gagal panen.

Selain itu penyebab tanaman padi tergenang banjir, karena saluran air sempit dan gorong-gorong pecah, sehingga air tersendat tidak bisa mengalir ke laut.

Akibatnya, air menyebar keluar dan mengalir ke lahan para petani dan merendam tanaman padi seluas 5 hektar yang berakibat akan gagal panen dimusim tanam ini.

Menurut Kepala Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Banjar Talela Jauhari, bahwa air yang menggenang lahan para petani terjadi setiap tahun ketika musim penghujan.

“Jika kondisi tersebut terus dibiarkan maka para petani akan merugi dan terancam gagal panin,” ucapnya, Kamis (31/12/2020).

Lebih lanjut jauhari menambahkan bahwa penyebab air sampai meluap ke areal persawahan para petani dikarenakan saluran air yang mengalir ke laut terlalu sempit.

“Karena saluran airnya sempit sehinggar alirannya kurang lancar dan meluap ke lahan petani,” ujarnya.

“Selain itu, jalan keluarnya air ke laut atau gorong-gorong tersumbat karena banyaknya sampah dan bebatuan,” imbuh Jauhari.

Terpisah, Kepala Desa Banjar Talela H Kholid saat mendengar keluhan dari para petani dirinya langsung kroscek lapangan dan berjanji akan melakukan perbaikan secepatnya.

“Saya akan melakukan perbaikan secepatnya terhadap saluran air dan gorong-gorong yang tersumbat,” ucapnya

Ketika ditanya terkait dana perbaikan jalan, ia mengatakan itu merupakan hasil biaya swadaya.

“Itu hasil dari dana swadaya mas,” pungkasnya.

Penulis : Tricahyo
Editor : Heru