KINERJA

Waspada !! Tebing Jalan Provinsi Sampang – Ketapang Rawan Longsor

124
×

Waspada !! Tebing Jalan Provinsi Sampang – Ketapang Rawan Longsor

Sebarkan artikel ini

PETAJATIM.co, Sampang – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pembantu Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur di Sampang mencatat dua wilayah di sepanjang jalan provinsi ruas Sampang – Ketapang yang selama ini rawan terjadi peristiwa tebing jalan longsor. Yakni di Kecamatan Kedungdung dan Robatal.

Kepala UPT Pembantu Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur di Sampang Mohammad Haris mengatakan, tebing jalan yang rawan longsor itu dimulai dari kilometer 10 – 35 tepatnya di Jalan raya Komis Kecamatan kedungdung sampai dengan jalan raya Robatal.

“Tebing jalan di wilayah itu (Kedungdung – Roobatal) memang dikenal rawan longsor terutama saat musim hujan. Faktor utamanya ialah karena kontur tanah yang lembek dan cenderung bergerak,” jelas Haris Selasa (02/6/2020).

Haris mengatakan, sejak Januari – April 2020, sudah ada tiga titik lokasi tebing jalan provinsi di kecamatan Robatal yang mengalami longsor. Pertama tebing jalan di Desa Jelgung, Pandiyangan dan terakhir di Desa Gunung Rancak. Pembangunan tebing jalan di Jelgung dan sudah dilakukan, total anggarannya sekitar Rp 290 juta. Sementara untuk pembangunan tebing di Gunung Rancak masih diajukan.

Pembangunan tebing jalan provinsi di ruas tersebut dilakukan secara bertahap dan tergantung dengan ketersediaan anggaran. Pembangunan tebing diprioritaskan di titik lokasi yang terdapat curam. Dan jarak antara bahu jalan dengan curam tidak sampai satu meter.

“Bahu jalan yang mepet dengan curam itu pasti dibangun tebing atau bangunan pelengkap jalan. Agar bahu jalan lebih lebar dan keselamatan para pengguna jalan juga lebih terjamin,” ucapnya.

Pihaknya bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang sudah memasang papan peringatan atau rambu di sepanjang jalan Sampang – Ketapang yang rawan terjadi tebing longsor. Harapannya agar para pengendara bisa lebih waspada saat melintas di lokasi tersebut.

“Kami harap pengendara bisa memerhatikan papan peringatan yang sudah terpasang. Itu semua demi keselamatan saat berkendara di jalan raya,” pungkasnya. (nal/her)