petajatim.co, Sampang – Bantuan mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang dijanjikan Petroliam Nasional Berhad (Petronas) melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) untuk Kecamatan Ketapang hingga kini masih belum terealisasi.
Padahal garasi atau tempat parkir mobil Damkar telah dibangun di area Kantor Kecamatan Ketapang. Mengingat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang sebelumnya telah menargetkan bahwa bantuan mobil Damkar tersebut akan direalisasikan awal Februari 2020 ini.
Camat Ketapang Didik Adi Pribadi ketika dikonfirmasi menuturkan, bantuan mobil Damkar dari Petronas sebenarnya sudah terealisasi. Bahkan saat ini mobil tersebut sudah ada di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sampang.
Namun, pihaknya mengaku tidak tahu kapan Satpol PP akan menyerahkan bantuan itu kepada kecamatan. “Rencananya mobil Damkar akan diserahkan dalam bulan ini. Tapi untuk lebih jelasnya silahkan konfirmasi langsung kepada dinas terkait,” kata Didik kepada petajatim.co.
Sementara itu, Kabid Damkar Satpol PP Sampang, Achmad Huzaini mengatakan bahwa, bantuan mobil damkar dari Petronas sudah ada di kantor dinas. Bantuan akan diserahkan kepada kecamatan setelah Surat Keputusan (SK) serah terima dari Pemkab terbit.
“Jika tidak ada perubahan serah terima bantuan mobil damkar akan dilakukan pada 28 Februari 2020,” terangnya.
Huzaini menjelaskan, bantuan mobil damkar yang diberikan sama dengan armada damkar yang dimiliki Pemkab. Mobil tersebut memiliki tangki dengan kapasitas 4 ribu liter air, Hanya saja masih membutuhkan penambahan satu unit mobil tangki khusus pengangkut air.
“Mobil damkar itu harus ditopang dengan mobil tangki air. Agar penanganan bencana kebakaran bisa maksimal,” ucapnya.
Ia berharap dengan adanya bantuan mobil damkar di Ketapang, bisa mempermudah lembaganya dalam menangani bencana kebakaran yang terjadi. Mengingat selama ini penanganan kebakaran di wilayah Pantura tidak maksimal lantaran terkendala dengan jumlah armada dan jarak tempuh.
“Kami akan menempatkan petugas Damkar di kantor Kecamatan Ketapang, sehingga kalau ada kebakaran bisa segera ditangani,” ujarnya.
Untuk diketahui, selain memberikan bantuan mobil damkar Petronas salah satu perusahaan pertambangan asal Malaysia itu juga akan membangun Taman Kota di Ketapang. Pembangunan fasilitas umum (Fasum) tersebut nilainya cukup besar dianggarkan sebesar Rp 2,9 miliar. (nal/her)
