PETAJATIM.co, Sampang – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sampang memastikan program pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) di Kecamatan Banyuates dilaksanakan tahun ini.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kabid Kebersihan dan Persampahan DLH Sampang, Akh. Syarifuddin saat ditemui pada Rabu (7/9/2021).
Syarifuddin mengutarakan, program pembangunan TPS 3R di Banyuates sebenarnya masuk dalam daftar kegiatan yang anggarannya direfocusing. Namun, pihaknya berupaya mempertahankan program tersebut agar tidak direfocusing dan bisa tetap dilaksanakan tahun ini.
“Alhamdulillah anggarannya tidak jadi direfocusing sehingga program itu bisa dilaksanakan tahun ini,” ucapnya.
Menurutnya, permasalahan sampah di Banyuates tidak akan pernah selesai jika tidak dibangunkan TPS 3R. “Sampah di Banyuates memang banyak, terus ngangkutnya jauh harus ke Ketapang, jadi butuh tempat agar sampah tidak dibuang di jembatan,” katanya.
Dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), program pembangunan TPS 3R di Banyuates diploting Rp 200 juta. Dana tersebut digunakan untuk membangun gedung sekaligus pengadaan satu unit mesin pencacah.
Dijelaskan, pembangunan TPS 3R merupakan konsep penanganan sampah dengan cara mengurangi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang sampah. Sampah yang masuk ke TPS 3R akan dipilah terlebih dahulu sebelum diangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA).
“Sampah yang masuk ke TPS 3R akan dipilah mana yang sampah organik dan anorganik. Kemudian, dikelola menjadi pupuk, kerajinan, dan semacamnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Camat Banyuates Fajar Sidiq menyampaikan bahwa TPS 3R akan dibangun di Desa Masaran. Fasilitas itu akan dikelola secara mandiri dengan melibatkan warga setempat.
“Semoga program itu bisa segera terlaksana,” harapnya.
Penulis : Zainal Abidin
Editor : Heru
