petajatim.co, Sampang – Baru beberapa minggu dioperasikan ternyata 4 tiang Penerangan Jalan Umum ( PJU) di Desa Patarongan Kecamatan Torjun sudah padam. Namun warga setempat yang melaporkan pemadaman PJU tersebut kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Sampang tapi tidak direspon sama sekali.
Salah seorang warga Desa Patarongan, WD mengatakan, PJU sudah padam sejak seminggu lalu, warga sebenarnya telah melaporkan ke bagian pengaduan sesuai dengan nomor telepon yang terpampang di tiang PJU. Namun setelah dihubungi petugas hanya bernjanji akan menurunkan tehnisi untuk memperbaiki PJU yang bermasalah tersebut.
“Tetapi sampai saat ini tidak ada satupun petugas yang datang memperbaiki lampu PJU yang padam. Sehingga warga merasa kesal dan kecewa dengan sikap Dishub yang tidak mendengarkan keluhan masyarakat terkait dengan pelayanan publik,” ungkapnya Rabu (5/2/2020).
Sementara itu Sekretaris Dishub Sampang, Yulis Djuwaidi saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa pemasangan lampu PJU tersebut memang masih baru dan dalam masa pemeliharaan. Untuk lebih jelasnya ia berjanji akan menanyakan kepada Kepala Bidang yang menangani kegiatan itu.
“Untuk lebih jelasnya saya kasih nomer telepon Kabid yang membidangi kegiatan tersebut,” ujar Yulis.
Kabid Hubungan Darat, Chotibul Umam saat di konfirmasi via telepon selulernya menjelaskan, pihaknya mohon maaf apabila pengaduan masyarakat tidak bisa langsung di tangani, karena dilokasi lain juga banyak yang bermasalah akibat musim hujan saat ini.
“PJU yang padam di Desa Patarongan sudah di terjunkan tim tehnisi. Memang kegiatan itu masih dalam pemeliharaan sehingga tetap menjadi wewenang tekanan jika ada permasalahan dilapangan,” tukas Chotib.
Dari pantauan petajatim.co saat melihat langsung ke lokasi ternyata lampu PJU masih tetap padam. Rupanya tidak ada upaya perbaikan seperti yang di sampaikan oleh Kabid Hubungan Darat, padahal kegiatan pemasangan PJU oleh pihak pelaksana tersebut tergolong baru selesai dikerjakan namun sudah mengalami gangguan. (tricahyo/her)