• Kontak
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Cyber
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy
Peta Jatim
  • Beranda
  • REGIONAL
    • NASIONAL
    • INTERNATIONAL
    • DAERAH
    • DESA
  • POLITIK
    • HUKUM DAN PEMERINTAHAN
  • EKONOMI DAN BISNIS
    • MANAJEMEN
    • PROPERTI
    • UKM
    • PERBANKAN
  • TEKNOLOGI
    • INFORMATIKA
  • PENDIDIKAN
  • LAINNYA
    • OLAHRAGA
      • KESEHATAN
    • PROFIL TOKOH
    • TRAVEL
      • KULINER
    • BUDAYA
  • BREAKING NEWS
No Result
View All Result
  • Beranda
  • REGIONAL
    • NASIONAL
    • INTERNATIONAL
    • DAERAH
    • DESA
  • POLITIK
    • HUKUM DAN PEMERINTAHAN
  • EKONOMI DAN BISNIS
    • MANAJEMEN
    • PROPERTI
    • UKM
    • PERBANKAN
  • TEKNOLOGI
    • INFORMATIKA
  • PENDIDIKAN
  • LAINNYA
    • OLAHRAGA
      • KESEHATAN
    • PROFIL TOKOH
    • TRAVEL
      • KULINER
    • BUDAYA
  • BREAKING NEWS
No Result
View All Result
Peta Jatim
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home EKONOMI DAN BISNIS

Harga Anjlok, Petani Berharap Pemkab Sampang Intervensi Tata Niaga Tembakau

by redaksi
Senin, 16 September 2019 | 05:09
in EKONOMI DAN BISNIS
0
Share on FacebookShare on Twitter

Harga Anjlok, Petani Berharap Pemkab Sampang Intervensi Tata Niaga Tembakau

petajatim.co, Sampang – Memasuki musim panen tembakau tidak memberikan dampak yang bagus bagi perekonomian para petani. Pasalnya harga tembakau dipasaran cenderung murah bahkan malah anjlok, sehingga menimbulkan keresahan dikalangan petani di Kabupaten Sampang.

Informasi yang berhasil dihimpun petajatim.co, harga komoditas yang dijuluki daun emas itu hanya dibanderol Rp 30 – 45 ribu per kilogram, baik ditingkat tengkulak maupun pabrik. Tentu saja harga tersebut diluar eskpektasi atau harapan para petani.

Sulaiman, petani tembakau di desa Pangelen, Kecamatan Sampang menuturkan, harga tembakau saat ini jauh berbanding terbalik dengan harga yang diprediksi. Awalnya petani mengira harga tembakau musim ini bisa lebih mahal dari musim panen sebelumnya. Sebab, musim ini tingkat produksi tembakau minim dibandingkan tahun lalu.

Baca Juga  Bursa Inovasi Desa Jadi Embrio Ekonomi Kreatif Dipedesaan

Petani berharap harga tembakau bisa tembus Rp 50 ribu per kilogram. Tapi kenyataannya, tembakau malah dihargai sangat murah. Dirinya mengungkapkan, dibanding tahun lalu harga tembakau musim ini tidak mengalami perbedaan cukup jauh.

ADVERTISEMENT

“Dulu harga tertinggi Rp 45 ribu per kilogram. Itu sudah tembakau kualitas bagus,” tuturnya. Senin Jumat (16/09/2019).

Pria 50 tahun itu mengaku khawatir harga tembakau dalam beberapa minggu kedepan akan semakin anjlok, mengingat tembakau belum panen raya. Untuk itu ia berharap harga tembakau terus membaik, sehingga petani bisa mendapatkan keuntungan.

”Harga tembakau yang bagus dan menguntungkan petani itu pada 2017-2018. Di mana harganya mencapai Rp 50 ribu per kilogram. Sedangkan tembakau kualitas bagus bisa mencapai Rp 55 ribu per kilogram,” katanya.

Baca Juga  Grand Opening Tempat Wisata Kutai Sukbap Dengan Menyajikan Keindahan Panorama Pantai

Dia berharap Pemkab Sampang bisa membantu petani dengan mengontrol stabilitas harga tembakau dengan melakukan intervensi tata niaga tembakau. Sehingga petani tidak dalam posisi nilai tawar yang rendah dan selalu dirugikan oleh pihak pengusaha.

“Kalau setiap tahun harga tembakau rendah, petani rugi, dan hanya dapat capek. Karena perawatan tanaman bahan baku rokok itu rumit dan membutuhkan biaya banyak,” keluhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagprin) Sampang, Wahyu Prihartono, mengaku tidak mempunyai kewenangan menentukan harga tembakau. Dikatanyanya harga tembakau sepenuhnya ditentukan pembeli atau tengkulak dan pabrik.

Menurutnya, upaya untuk mengontrol dan mengawasi harga tembakau dipasaran sudah dilakukan. Tapi, instansinya tidak bisa melakukan intervensi dengan mengatur atau menentukan harga tembakau di pasaran.

ADVERTISEMENT

“Kami tidak bisa ikut-ikutan dalam penentuan harga tembakau. Apalagi mengintervensi tengkulak dan pabrik,” katanya.

Baca Juga  Pelaku UKM Harus Didorong Untuk Memiliki Daya Saing

Wahyu menjelaskan, harga sangat dipengaruhi dan bergantung kualitas tembakau. Oleh karena itu, petani harus bisa memperhatikan kualitas tembakau yang ditanam. Tembakau yang kering juga bisa menentukan harga yang lebih baik.

Sebenarnya, lanjut dia, beberapa tahun terakhir kualitas tembakau di Kota Bahari mengalami peningkatan. Kualitas tembakau bagus karena banyak petani yang menanam tembakau khas madura yaitu prancak 95. Produksi tembakau dengan kualitas bagus itu berasal dari kecamatan Karang Penang dan Sokobanah. Harganya mencapai Rp 50 ribu per kilogram.

“Kalau kualitas tembakau yang dihasilkan bagus. Petani jangan khawatir rugi. Karena harganya pasti mahal,” tukasnya. (nal/her).

Pengunjung :
ShareTweetSendShareShare
ADVERTISEMENT
Previous Post

Kejaksaan Sampang di Demo Puluhan  Warga Sokabanah

Next Post

Capai Ketahanan Pangan Pemerintah Harus Merubah Pola Pikir dan Kebijakan

Related Posts

Penutupan Latihan Berbasis Kompetensi Tahap 1 Pemeliharaan Kendaraan Ringan Oleh Diskumnaker Sampang
UKM

Penutupan Latihan Berbasis Kompetensi Tahap 1 Pemeliharaan Kendaraan Ringan Oleh Diskumnaker Sampang

23 November 2020
Relokasi PKL Stadion Gelora Bangkalan (SGB) ke TRK Telan Dana Rp 1 M Tuai Kontroversi
UKM

Relokasi PKL Stadion Gelora Bangkalan (SGB) ke TRK Telan Dana Rp 1 M Tuai Kontroversi

2 November 2020
Fitch Rating lndonesia Kembali Naikan Peringkat Bank Bukopin
PERBANKAN

Fitch Rating lndonesia Kembali Naikan Peringkat Bank Bukopin

21 Oktober 2020
Imbas Covid-19, Masyarakat Cenderung Jual Emas Perhiasan Untuk Biaya Hidup dan Kesehatan
EKONOMI DAN BISNIS

Imbas Covid-19, Masyarakat Cenderung Jual Emas Perhiasan Untuk Biaya Hidup dan Kesehatan

19 Oktober 2020
Ciptakan Peluang Kerja, Diskumnaker Sampang Gelar Pelatihan Pembuatan Roti dan Kue
UKM

Ciptakan Peluang Kerja, Diskumnaker Sampang Gelar Pelatihan Pembuatan Roti dan Kue

14 Oktober 2020
Bank Jatim Syariah Cabang Sampang Gelar Softlaunching dan Sosialisasi Mekanisme Pelayanan OPOP
PERBANKAN

Bank Jatim Syariah Cabang Sampang Gelar Softlaunching dan Sosialisasi Mekanisme Pelayanan OPOP

2 Oktober 2020
Next Post
Capai Ketahanan Pangan Pemerintah Harus Merubah Pola Pikir dan Kebijakan

Capai Ketahanan Pangan Pemerintah Harus Merubah Pola Pikir dan Kebijakan

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Nodai Keponakan, Tersangka Asal Ombul Itu Pernah Dihukum Dalam Kasus Pencabulan

Nodai Keponakan, Tersangka Asal Ombul Itu Pernah Dihukum Dalam Kasus Pencabulan

12 Juni 2020
Empat Pemuda Setubuhi Secara Bergilir Gadis di Bawah Umur di Kebun Tembakau Desa Panyirangan

Empat Pemuda Setubuhi Secara Bergilir Gadis di Bawah Umur di Kebun Tembakau Desa Panyirangan

24 September 2020
Tersangka Curhewan di Ketapang Dibekuk Polisi

Tersangka Curhewan di Ketapang Dibekuk Polisi

26 Juni 2020
Masuk Zona Orange, Warga Bangkalan Tak Pakai Masker Akan Kena Denda Rp 50 Ribu

Masuk Zona Orange, Warga Bangkalan Tak Pakai Masker Akan Kena Denda Rp 50 Ribu

18 Agustus 2020
Polsek Torjun Tidak Transparan Tangani  Dugaan Penganiayaan Warga Pacangga’an

Polsek Torjun Tidak Transparan Tangani Dugaan Penganiayaan Warga Pacangga’an

0
13 Manfaat Mengejutkan Kunyit dari Kecantikan Sampai Kesehatan

13 Manfaat Mengejutkan Kunyit dari Kecantikan Sampai Kesehatan

0
Ingin Otakmu Selalu Sehat? Coba Lakukan Gerakan Ini Yuk Ladies

Ingin Otakmu Selalu Sehat? Coba Lakukan Gerakan Ini Yuk Ladies

0
Manfaat olahraga rutin bagi kesehatan otak

Manfaat olahraga rutin bagi kesehatan otak

0
Polsek Torjun Tidak Transparan Tangani  Dugaan Penganiayaan Warga Pacangga’an

Polsek Torjun Tidak Transparan Tangani Dugaan Penganiayaan Warga Pacangga’an

18 Januari 2021
Laka Adu Banteng Sesama Motor di Raya Jrengik Rengut Korban Jiwa

Laka Adu Banteng Sesama Motor di Raya Jrengik Rengut Korban Jiwa

18 Januari 2021
Anggota Polsek Torjun Urai Kemacetan Lalu Lintas Akibat Truk Muatan Pasir Patah As

Anggota Polsek Torjun Urai Kemacetan Lalu Lintas Akibat Truk Muatan Pasir Patah As

18 Januari 2021
Resmi Dilantik, Ketum KONI Kabupaten Sampang Masa Bhakti 2020-2024 Usung 9 Program Inovasi

Resmi Dilantik, Ketum KONI Kabupaten Sampang Masa Bhakti 2020-2024 Usung 9 Program Inovasi

18 Januari 2021

Recent News

Polsek Torjun Tidak Transparan Tangani  Dugaan Penganiayaan Warga Pacangga’an

Polsek Torjun Tidak Transparan Tangani Dugaan Penganiayaan Warga Pacangga’an

18 Januari 2021
Laka Adu Banteng Sesama Motor di Raya Jrengik Rengut Korban Jiwa

Laka Adu Banteng Sesama Motor di Raya Jrengik Rengut Korban Jiwa

18 Januari 2021
Anggota Polsek Torjun Urai Kemacetan Lalu Lintas Akibat Truk Muatan Pasir Patah As

Anggota Polsek Torjun Urai Kemacetan Lalu Lintas Akibat Truk Muatan Pasir Patah As

18 Januari 2021
Resmi Dilantik, Ketum KONI Kabupaten Sampang Masa Bhakti 2020-2024 Usung 9 Program Inovasi

Resmi Dilantik, Ketum KONI Kabupaten Sampang Masa Bhakti 2020-2024 Usung 9 Program Inovasi

18 Januari 2021
Peta Jatim

Kami menyediakan berbagai macam berita yang terupdate bagi pembaca semua. Semoga bisa memberikan informasi yang akurat serta berguna.

Follow Us

Kanal

Pemerintahan
Ekonomi dan Bisnis      
Hukum
Budaya
Humaniora
Informatika
Kesehatan
Kinerja
Kriminal
Kuliner
Internasional
Lingkungan
Manajemen
Pendidikan
Nutrisi Qalbu      
Olahraga
Peristiwa
Pertanian
Politik
Profil Tokoh
Teknologi
TNI Polri
Travel
UKM

Kanal Daerah

Banyuwangi      
Nasional
Daerah
Desa
Internasional      
Sumenep
Regional
Sampang
Jawa Timur
  • Kontak
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Cyber
  • Tentang Kami
  • Privacy Policy

© 2020 PetaJatim - Situs Berita dan Informasi Jawa Timur.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • REGIONAL
    • NASIONAL
    • INTERNATIONAL
    • DAERAH
    • DESA
  • POLITIK
    • HUKUM DAN PEMERINTAHAN
  • EKONOMI DAN BISNIS
    • MANAJEMEN
    • PROPERTI
    • UKM
    • PERBANKAN
  • TEKNOLOGI
    • INFORMATIKA
  • PENDIDIKAN
  • LAINNYA
    • OLAHRAGA
      • KESEHATAN
    • PROFIL TOKOH
    • TRAVEL
      • KULINER
    • BUDAYA
  • BREAKING NEWS

© 2020 PetaJatim - Situs Berita dan Informasi Jawa Timur.