PETAJATIM.co, Sampang – Sungguh tragis nasib yang dialami oleh Ismail Bahar (55) Pekerja Migran Indonesia ( PMI) asal Dusun Gujing, Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, mengalami kecelakaan pada saat bekerja yang berakibat nyawanya melayang.
Ismail Bahar (55) merupakan Pekerja Migran Indonesia ( PMI) yang sudah lama bekerja selama 16 tahun sebagai sopir truk di Syarikat Haji Musa Pgh Jair di Bandar Seri Begawan .
Menurut Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu, Satu Pintu Tenaga Kerja (DPMPTSP) dan Tenaga Kerja Kabupaten Sampang, Majid melalui bidang tenaga kerja, Agus Sumarso menyampaikan, pihaknya bersama Badan Perlindungan Pekerja Migran indonesia (BP2MI) akan bersama – sama mengawal kedatangan sekaligus menghantarkan jenasah PMI ke kampung halamannya .
“Rencana kepulangan jenasah akan dilaksanakan Rabu 19/01/2022 dari Bandara Seri Begawan menuju Kuala Lumpur kemudian dilanjutkan ke Bandara di Jakarta, yang kemudian akan diantar dengan ambulance melalui dari sampai ke kampung halamannya,” terangnya.
Kemudian Ia menjelaskan, pihaknya akan mendampingi BP2MI untuk mengantar jenasah ke kampung halamannya, sekaligus berkoordinasi dengan wilayah setempat agar proses pemulangan berjalan lancar.
“Kami memastikan terlebih dahulu terhadap keluarga korban yang di tuju agar prosesnya lebih cepat dan tidak bingung mencari alamat keluarganya,”paparnya.
Lanjutnya, menurut surat keterangan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bandar Seri Begawan , korban meninggal dunia tanggal 12 Januari 2022 di Kilanas, Bandar Seri Begawan , Brunei Darussalam. Penyebab kematiannya akibat kecelakaan kerja yang menyebabkan patah tulang leher ( Traumatik Neck Compression, Industrial Accident) .Berdasar surat penyebab kematian yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Raja Isteri Pengiran Anak Saleha, Bandar Seri Begawan, Brunai Darussalam tanggal 13/01/2022.
“Korban meninggal akibat hidrolis bak truk tidak berfungsi sebagaimana mestinya, pada saat perbaiki aki truk korban tertimpa bak truk sehingga menyebabkan meninggal dunia,”pungkasnya.
Untuk diketahui, diperkirakan jenasah korban tiba di rumah duka nanti malam sekitar 22.00 WIB .
Penulis. : Tricahyo
Editor. : Heru.
