PETAJATIM.co, Bangkalan – Sungguh sangat disayangkan Kantor Desa Banyuajuh Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan bangunannya berdiri megah, namun sayang tidak difungsikan optimal dalam melayani masyarakat. Pada saat jam kerja sekitar pukul 14.24 WIB kantor tersebut sudah sepi melompong tidak terlihat petugas sama sekali.
Saat awak media mendatangi Kantor Desa tersebut, ternyata tidak ada satu pun aparatur desa yang bisa ditemui. Jika ada warga yang hendak membutuhkan pelayanan maka akan pulang dengan tangan hampa.
“Kami sangat menyayangkan melihat kondisi kantor yang megah itu, namun pada jam kantor malah kami tidak bisa menemui satu pegawai pun. Bahkan semua ruangan sudah terkunci rapat,” kata salah satu awak media dengan nada kecewa.
Terpisah warga sekitar yang meminta namanya untuk tidak disebutkan membenarkan bahwa kantor Desa Banyuajuh hanya buka hingga siang hari saja. Lebih dari jam itu tidak ada seorang pegawai yang berjaga di kantor itu.
“Biasanya pegawai disini memberikan pelayanan mulai dari pukul 8 pagi hingga pukul 12 siang mas. Bahkan kadang masyarakat yang terlanjur datang dari jauh untuk keperluan administrasi setelah sampai disini harus pulang dengan rasa kecewa, karena kantor tutup lebih awal,” tuturnya.
Sementara itu Lutfi, Kepala Desa (Kades) Banyuajuh saat di konfirmasi dirumahnya mengatakan, memang Kantor Desa itu bukanya mulai dari pukul 8 pagi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dan kantor tutup sampai pukul 1 siang.
“Kita memang menutup kantor sampai pukul 1 siang, karena sudah sepi pelayanan. Sebenarnya kita masih dapat dikatakan bagus karena memfungsikan kantor dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Coba sampean lihat didesa ainnya pasti banyak yang tidak difungsikan, kadang Kepala Desa hanya melayani dirumahnya bukan di Kantor Desa,” tandasnya. (jamal/her)
