petajatim.co, Sampang – Perangkat Desa Ragung Kecamatan Pengarengan Kabupaten Sampang, Madura melakukan penyemprotan dan pembagian masker ke warga setempat, sebagai upaya tangkal Covid – 19 dengan cara memutus mata rantai penyebaran Covid – 19.
Dalam penyemprotan tersebut melibatkan tenaga medis dari Puskesmas, Satgas Covid-19 Kecamatan Pengarengan, dan anggota Polsek Pengarengan. Serta juga diikuti oleh Karang Taruna dan relawan dari masyarakat desa setempat.
Kepala Desa Semar Kandi menyampaikan, dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid – 19 di Desa Ragung, Kecamatan Pangarengan, pihaknya melakukan penyemprotan disinfektan ditempat fasilitas umum dan menyisir setiap sudut pemukiman di Desa Ragung serta membagikan masker pada warga.
“Jadi kami tidak ingin ada pemukiman warga desa yang terlewatkan, sehingga dari batas desa antara selatan dan utara kami pastikan terkena penyemprotan disinfektan,” ungkapnya.
Dalam pelaksanaan kegiatan ini dibagi 3 tim, yang bertujuan untuk bisa terjangkau semua sudut di Desa Ragung.
“Kita melaksanakan kegiatan ini menindaklanjuti instruksi dari Bupati Sampang Slamet Junaidi dalam gerakan bermasker, pihaknya menyiapkan sebanyak 6.000 masker untuk dibagikan secara gratis,”imbuhnya.
Masker yang dibagikan berjenis kain katun berlapis dua, sehingga warga dapat mencuci masker tersebut dan dipakai secara berulang-ulang.
“Kami upayakan setiap warga mendapatkan dua masker agar dapat dipakai secara bergantian,” terang Semar Kandi.
Lanjut Samar Kandi, pihaknya juga menyiapkan secara khusus sebanyak 1.000 masker yang diletakkan di kantor desa. Sejumlah masker tersebut nantinya akan dibagikan terhadap warga yang hendak mengurus administrasi kependudukan di kantor desa.
“Jadi bagi warga yang tidak dapat pembagian hari ini, bisa memperoleh masker,” paparnya.
Sebagai Kepala Desa Ragung, dia berharap dengan adanya upaya ini mampu mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sampang, khusunya Desa Ragung agar mampu menjaga status zona hijau.
“Kami juga berharap kepada warga Desa Ragung untuk memaksimalkan penggunaan masker tersebut agar kita sama-sama memerangi pandemi Covid-19. Yang paling penting ikuti anjuran pemerintah untuk berpola hidup sehat, membiasakan cuci tangan dengan air mengalir, dan tidak melakukan aktifitas yang bepotensi terjadi pengumpulan massa, dan isolasi diri kita secara mandiri, “pungkasnya. (tricahyo/her)